Kerja Remote: Definisi, Keuntungan serta Tips Menjalankannya

Kerja Remote: Definisi, Keuntungan serta Tips Menjalankannya

Dewasa ini, trend kerja remote semakin banyak digunakan oleh berbagai perusahaan, terutama mereka yang bergerak dalam bidang IT. Seperti yang kita tahu, pekerjaan yang seluruhnya dilakukan lewat gadget seperti PC atau laptop memang bisa dilakukan di mana saja. Tak melulu harus dengan pergi ke kantor, Anda pun bisa menyelesaikan pekerjaannya di kamar, di kafe atau di mana pun tempat yang sekiranya nyaman untuk bekerja.

Kerja remote atau remote working ini cukup bisa dijadikan solusi bagi perusahaan yang menginginkan orientasi pada hasil namun dengan menekan biaya operasional. Bisa dibilang kerja remote yang dilakukan oleh karyawan akan sangat mempengaruhi tagihan utilitas perusahaan tersebut. 

Selain itu, jika Anda adalah pelaku usaha yang masih awal atau pemula, mempekerjakan seseorang secara remote ini juga tak membuat Anda harus memiliki kantor. Artinya, Anda bisa menjalankan operasional bisnis tanpa harus menyewa tempat atau mendirikan satu kantor yang megah. Cukup menghemat banyak biaya, bukan?

Nah, pada artikel PayrollBozz kali ini, kami akan mengajak Anda untuk memahami istilah kerja remote yang cukup populer beberapa tahun belakangan. Mulai dari definisi, keuntungan yang ditawarkan hingga tips-tips untuk menjalankannya bagi karyawan yang melakukan remote working. Apa saja itu? Simak lengkap ulasannya berikut ini, ya.

Mengenal Kerja Remote

Kerja Remote

Kerja remote merupakan istilah yang merujuk pada aktivitas bekerja dari jarak jauh dan berada di luar kantor. Dalam hal ini, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan dari kantor di rumah, mall, kafe atau bahkan saat liburan di luar pulau sekali pun. Kuncinya hanyalah gadget berupa laptop atau PC yang kemudian harus terhubung dengan koneksi internet untuk memudahkan penyampaian laporan pada atasan atau rekan kerja yang lain.

Konsep remote working ini kurang lebih sama dengan work from home atau officeless system. Di mana eksistensi kantor tak begitu lagi diperlukan karena pekerjaan dapat tetap diselesaikan meski orang-orang tak pergi lagi ke kantor mereka.

Seluruh aktivitas pekerjaan biasanya dilakukan secara daring atau online. Mulai dari menyelesaikan pekerjaan, mengirim laporan, berkomunikasi dengan rekan kerja dan masih banyak lagi lainnya.

Sistem kerja ini tak hanya dapat digunakan oleh karyawan saja. Bahkan para pengusaha pun juga dapat bekerja dengan tenang dari rumah atau tempat lain di luar kantor. Cara ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang memiliki karyawan dari luar daerah, baik itu kota maupun luar negeri. Dengan demikian, aktivitas operasional bisnis pun tetap dapat berjalan dengan lancar.

Tujuan Kerja Remote

tujuan kerja remote

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sistem kerja remote diadakan untuk membantu menekan biaya operasional dalam sebuah bisnis. Selain itu, sistem ini juga memudahkan seorang pengusaha dalam merekrut karyawan yang berkompeten namun berada di luar daerah kantor didirikan.

Misalnya, Anda sebagai pelaku usaha merekrut karyawan asing dari Australia. Remote working bisa dijadikan solusi untuk mempekerjakan karyawan tersebut tanpa harus mewajibkannya untuk pindah ke Indonesia.

Baca juga :

Untuk masalah alur pekerjaan, jam kerja dan laporan semuanya tinggal disesuaikan dengan preferensi masing-masing. Beberapa perusahaan biasanya memberikan kebebasan pada karyawannya untuk bekerja sesuai keinginan mereka.

Namun demikian bukan berarti karyawan ini bisa bekerja seenaknya, ya. Tetap ada target atau hasil yang harus dilaporkan setiap harinya dengan demikian kerja remote bisa menjadi solusi terbaik bagi kedua belah pihak.

Keuntungan Kerja Remote Bagi Perusahaan dan Karyawan

1. Jarak dan lokasi tak lagi jadi masalah

Baik karyawan atau pihak perusahaan tak perlu khawatir lagi soal jarak di antara mereka. Karena kerja remote membuat siapapun bisa bekerja secara fleksibel dari mana saja. Peluang kerja karyawan pun juga lebih terbuka lebar. Mereka bisa menyesuaikan jam kerjanya sesuai dengan kondisi mood atau suasana hati. Selain itu, keuntungan sistem remote working bagi perusahaan adalah membuat mereka dapat merekrut karyawan yang potensial dan terbaik.

2. Menghemat biaya transportasi dan operasional

Bagi karyawan yang biasanya pergi ke kantor dengan mobil atau alat transportasi yang lain, macet seringkali menjadi masalah yang utama. Hal ini membuat mereka kehilangan berjam-jam waktunya hanya untuk di jalan. 

Nah, dengan sistem kerja remote, karyawan tak perlu lagi bermacet-macetan. Mereka bisa lebih menghemat banyak waktu dan lebih produktif untuk mengerjakan hal-hal lain yang berkaitan dengan pekerjaan.

Sedangkan untuk perusahaan, mereka bisa lebih menghemat biaya tagihan utilitas yang meliputi listrik, air, internet dan lain sebagainya.

3. Jam kerja fleksibel

Lewat sistem remote working ini, seseorang dapat bekerja dalam waktu terbaiknya. Mereka bisa menyesuaikan kapan suasana hatinya sedang membaik dan pada waktu paling produktif menurutnya. Dengan demikian, hasil yang diberikan pun akan jauh lebih memuaskan dibanding dengan seorang karyawan yang bekerja dengan mood yang buruk dan berada dalam tekanan.

Selain itu, jam kerja fleksibel yang dimaksud di sini adalah Anda bisa mengerjakan pekerjaan kapan pun selama itu tidak melebihi deadline. Artinya, misal Anda ingin bekerja di tengah malam atau dini hari, tentu boleh-boleh saja. Tak ada yang jadi masalah dengan hal tersebut selama laporan dan progress terus berjalan.

4. Work-life balance

Sistem kerja remote juga memudahkan siapapun untuk menyeimbangkan hidupnya dengan jam kerja yang mereka miliki. Anda bisa menyesuaikan kapan waktu yang tepat untuk quality time bersama keluarga. Selain itu, karena bekerja remote, Anda bisa membawa pekerjaan kemana saja meski sedang liburan sekali pun.

5. Pilihan tempat kerja yang beragam

Tak melulu harus bekerja dari rumah, karyawan yang bekerja secara remote juga bisa menggunakan opsi lain untuk pergi ke mall, cafe, hotel atau coworking space yang ada di sekitar. Sehingga jika memang Anda sedang merasa bosan di rumah, terdapat banyak tempat yang bisa dijadikan opsi untuk space bekerja.

Tips Bekerja dengan Sistem Remote Working

tips bekerja dengan sistem remote

Tak semua orang bisa nyaman bekerja dengan sistem remote working ini. Beberapa di antaranya berpikir bahwa kerja di kantor jauh lebih nyaman karena minim distraksi. Nah, berikut PayrollBozz juga berikan beberapa tips bekerja remote yang bisa Anda coba dan terapkan. 

1. Kendalikan diri saat bekerja

Risiko paling sering dialami oleh para pekerja remote adalah mereka dapat dengan mudah terganggu atau terdistraksi dengan suatu hal tertentu. Misalnya, suara keramaian anak kecil dari tetangga atau tiba-tiba muncul hasrat ingin bermain game daring. Jika bekerja di kantor, semua distraksi tersebut tentu tidak akan ada karena senantiasa diawasi oleh bos atau merasa tidak enak dengan rekan kerja lainnya.

Namun bekerja di rumah membuat hal-hal tersebut seringkali terjadi. Saat sedang tidak mood bekerja dan memilih untuk bermain game. Sayangnya, tak disadari waktu mereka bermain sudah cukup lama dan membuatnya malas untuk melanjutkan pekerjaannya.

Untuk itu, Anda harus memiliki sikap pengendalian diri yang kuat. Anda pun bisa membatasi akses pada ponsel saat bekerja agar tidak mudah terganggu dengan notifikasi yang ada.

2. Temukan cara terbaik untuk bekerja

Setiap orang memiliki caranya tersendiri untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang memuaskan. Maka dari itu, Anda bisa mengeksplorasi dan mencari tahu cara kerja seperti apa yang paling menarik dan memudahkan bagi Anda.

3. Tentukan jam kerja yang paling produktif

Lagi-lagi, setiap orang juga memiliki jam-jam tertentu di mana mereka merasa dirinya paling produktif. Ada orang yang cenderung bisa mengerjakan pekerjaan dengan cepat pada saat tengah malam hingga dini hari. Ada juga yang memilih untuk mengerjakan pagi hingga sore. Semuanya tinggal disesuaikan dengan preferensi Anda saat bekerja.

4. Miliki perencanaan atau to-do-list

Untuk memudahkan Anda dalam menyelesaikan pekerjaan, milikilah to-do-list atau daftar apa saja yang harus segera diselesaikan. Dengan demikian, Anda dapat tetap fokus pada satu tujuan yang utama.

5. Tetap online untuk berkomunikasi dengan klien atau rekan kerja

Pada tips di atas, kami sarankan Anda untuk menjauhkan hp pada saat bekerja agar tidak terganggu. Namun bukan berarti Anda bisa menyepelekan setiap notifikasi chat atau panggilan dari rekan kerja, atasan maupun klien. Pastikan Anda segera memberikan respon jika memang hal tersebut bersifat urgent. Karena bagaimana pun, komunikasi menjadi kunci utama dalam kerja remote yang baik.

Kesimpulan

PayrollBozz

Nah, demikianlah artikel mengenai kerja remote kali ini. Dengan memahami definisi serta penjelasan singkatnya di atas, baik Anda sebagai pelaku usaha atau karyawan dapat mengetahui plus minusnya.

Bagi perusahaan yang menginginkan untuk merekrut calon talent terbaik dari luar daerah, sistem kerja remote ini sangat direkomendasikan. Tak perlu khawatir soal sistem penggajian karyawan yang bekerja secara remote. Anda bisa mempercayakan semua proses perhitungan dan distribusi gaji dengan PayrollBozz.

Aplikasi ini dapat membantu Anda dalam menghitung gaji, kalkulasi BPJS dan PPh 21 serta mendistribusikan gaji pada seluruh karyawan dengan tepat waktu. Anda pun bisa membuat slip gaji online dengan cepat dan hasil yang akurat. Sehingga akan sangat menghemat waktu Anda dan dapat menggunakannya untuk mengerjakan hal-hal lain. Menarik, bukan?

So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan PayrollBozz dan permudah cara Anda dalam memproses gaji karyawan!

Officeless System, Kerja Kekinian Tanpa Harus Ke Kantor

Officeless System, Kerja Kekinian Tanpa Harus Ke Kantor

Istilah officeless system atau sistem kerja tanpa kantor mungkin masih terdengar asing di telinga beberapa orang. Namun sebenarnya di era yang serba digital seperti saat ini, sudah banyak perusahaan besar yang memberlakukan sistem ini dalam operasional bisnis mereka.

Hal ini dikarenakan officeless system dianggap cukup efektif dalam meningkatkan produktivitas karyawan karena mereka dapat bekerja dari mana saja dan kapan saja, tanpa terbatas oleh ruang dan waktu.

Meski demikian, karyawan yang diperbolehkan untuk bekerja dari luar kantor tetap harus memperhatikan pola kerja serta laporan yang harus mereka buat untuk perusahaan. Karena bagaimana pun, tanggung jawab tetap menjadi prioritas utama dalam setiap pekerjaan.

Nah, bagi Anda para pelaku usaha yang ingin meningkatkan produktivitas sekaligus kreativitas karyawan pada saat bekerja. Tak ada salahnya untuk mengadopsi sistem kerja tanpa kantor yang satu ini. Untuk itu pada artikel PayrollBozz kali ini, kami akan membahas mengenai seluk beluk officeless system yang perlu Anda ketahui.

Baca juga: Jenis Profesi Freelancer dan Keuntungannya di Era New Normal

Definisi Officeless System

definisi officeless system

Secara harfiah officeless system berarti sebuah sistem yang meniadakan kantor dalam operasional sebuah perusahaan. Dalam prakteknya, setiap karyawan yang bekerja secara officeless ini tidak diwajibkan pergi ke kantor untuk menyelesaikan pekerjaannya. Sebagai gantinya, mereka bisa menggunakan tempat apapun baik itu rumah, cafe, tempat makan, mall hingga coworking space sekali pun. 

Bisa dibilang penerapan sistem kerja tanpa kantor ini tak hanya dapat berdampak positif bagi kinerja karyawan, namun juga perusahaan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, karyawan yang bekerja dari rumah atau tempat mana pun yang ia sukai tentu akan lebih produktif karena mereka bisa enjoy dan menyesuaikan pola kerjanya.

Selain itu, cara ini juga digadang-gadang dapat meningkatkan kreativitas karyawan karena mereka dibebaskan berekspresi mengikuti mood atau suasana hatinya. 

Dalam praktek penerapan officeless system ini, jam kerja seringkali menjadi lebih fleksibel. Artinya, setiap karyawan dapat bekerja kapan pun dan di mana pun. Tanpa mereka harus mengikuti aturan 8 sampai 5 atau 9 sampai 6 yang sudah cukup umum digunakan.

Namun demikian, bukan berarti karyawan yang bekerja dengan sistem officeless ini dapat berlaku seenaknya. Justru hal ini berlaku sebaliknya karena laporan pekerjaan dituntut untuk selalu ada.

Sehingga jika Anda adalah karyawan yang bekerja tanpa harus ke kantor, Anda harus senantiasa rutin mengirimkan hasil laporan pekerjaan pada atasan untuk memastikan bahwa progress terus berjalan.

Keuntungan dari Officeless System bagi Perusahaan dan Karyawan

Bagi perusahaan yang menjalankan sistem kerja tanpa kantor ini, mereka bisa menghemat lebih banyak pengeluaran. Sebut saja tagihan utilitas seperti air dan listrik yang lebih bisa ditekan karena karyawan tak lagi menggunakan barang elektronik dalam kantor.

Tak hanya itu, perusahaan juga jauh lebih menghemat biaya kertas yang biasa digunakan untuk mencetak laporan dan lain sebagainya. Sehingga alokasi dana pun bisa lebih diefisienkan untuk hal-hal lain yang lebih mendukung produktivitas perusahaan.

Karena karyawan yang bekerja di luar kantor cenderung minim stres dan tekanan, hal ini juga lebih mensejahterakan mereka pada saat bekerja. Sehingga mereka dapat lebih fokus dan produktif dalam menyelesaikan pekerjaannya. Mereka akan menikmati setiap proses yang dilaluinya tersebut. 


Tak hanya menghemat pengeluaran bagi perusahaan saja, karyawan yang bekerja dari rumah atau di luar kantor juga bisa lebih menghemat biaya yang biasanya mereka keluarkan untuk transportasi atau makan siang. 

Baca juga: Cara Menggunakan Google Meet untuk Work From Home

Kekurangan dari Officeless System dalam Penerapannya

kekurangan officeless system

Selain keuntungan yang telah disebutkan di atas, sistem yang satu ini juga memiliki kekurangannya tersendiri. Di mana mayoritas kekurangannya ditanggung oleh karyawan. Sebut saja tagihan utilitas mereka yang cenderung membengkak. Mulai dari tagihan listrik, internet dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, karyawan yang dipilih untuk bekerja di luar kantor juga cenderung sering mengalami miskomunikasi atau salah paham. Memang teknologi digital saat ini sudah banyak yang mendukung untuk memudahkan komunikasi antara dua orang atau bahkan lebih. Anda bisa melakukan voice atau video call dengan satu kelompok sekaligus. 

Sayangnya, komunikasi tersebut masih sering mengalami kendala. Di mana beberapa karyawan mungkin tak memiliki koneksi yang baik sehingga tak seluruh percakapan dapat terekam atau terdengar dengan jelas.

Selain itu, meski jam kerja cenderung fleksibel dan karyawan dapat mengerjakan pekerjaan mereka kapan pun. Hal ini juga dapat menjadi kekurangan karena tuntutan pekerjaan dapat datang kapan saja.

Misalnya revisi yang diajukan oleh klien baru masuk jam-jam malam atau saat Anda sedang hangout bersama teman. Tentu akan sangat merepotkan jika revisi tersebut harus segera dikerjakan dan dikirim kembali, bukan?

Profesi yang Cocok Menggunakan Sistem Kerja Tanpa Kantor

Profesi yang cocok kerja tanpa kantor

Perlu diketahui bahwa tak semua pekerjaan dapat dilakukan tanpa harus pergi ke kantor. Beberapa di antaranya memang harus mewajibkan Anda datang ke kantor karena seluruh peralatan operasional yang dibutuhkan hanya ada dalam kantor tersebut. Sebut saja karyawan produksi, quality control dan masih banyak lagi yang lain.

Nah, di bawah ini kami berikan juga beberapa contoh profesi yang bisa menyelesaikan pekerjaannya dari luar kantor tanpa harus mengalami kerepotan. 

1. Programmer atau developer

Seorang programmer atau developer sangat bisa menyelesaikan pekerjaannya dari mana saja tanpa harus terbatas lokasi tertentu. Selama mereka memiliki perangkat PC atau laptopnya yang mumpuni serta dapat terhubung dengan internet itu sudah lebih dari cukup.

Mengingat profesi programmer cukup  berat untuk dijalani dan membutuhkan banyak konsentrasi, sistem officeless cenderung lebih direkomendasikan bagi mereka. Tujuannya agar programmer tersebut dapat lebih maksimal mengerjakan project-nya tanpa terganggu dengan lingkungan kantor yang tegang dan mungkin sangat menekan.

2. Designer

Berikutnya ada designer yang juga dapat mengadopsi sistem kerja tanpa harus pergi ke kantor. Lagi-lagi selama mereka memiliki perangkat pendukung yang mumpuni itu lebih dari cukup. Karena tidak semua komputer atau laptop dapat digunakan untuk menjalankan aplikasi editing foto yang cukup berat.

Seorang designer juga biasanya bekerja dengan memperhatikan mood atau suasana hati mereka. Meskipun dituntut untuk tetap profesional dalam segala situasi, namun seringkali hasil yang diberikan ketika mereka dalam kondisi mood yang baik dan pada saat suasana hatinya buruk akan sangat berbeda.

Maka dari itu penting bagi perusahaan untuk mengerti dan memahami kebutuhan karyawannya yang bergerak di divisi kreatif.

3. Content writer

Seperti dua profesi yang telah disebutkan di atas, content writer juga memiliki senjata utama yakni sebuah perangkat laptop atau PC untuk digunakannya dalam menyelesaikan sebuah artikel atau tulisan. Hal inilah yang membuat profesi ini tidak masalah jika dikerjakan dari luar kantor.

Selain ketiga profesi yang telah disebutkan di atas, masih ada banyak lagi profesi yang bisa dikerjakan tanpa harus menggunakan kantor. Pada dasarnya, setiap profesi yang menggunakan gadget sebagai perangkat untuk menyelesaikan pekerjaannya sangat bisa diselesaikan secara officeless. Namun demikian, hal ini kembali pada Anda sebagai pemilik usaha yang berhak menentukan bagaimana sistem kerja dalam perusahaan tersebut.

Ini jalan keluar dari perusahaan butuh pekerja pengalaman, pekerja butuh pengalaman

Ini jalan keluar dari perusahaan butuh pekerja pengalaman, pekerja butuh pengalaman

cara mendapatkan pekerjaan

Meme di atas rasanya sudah tidak asing lagi untuk kita, meme yang sempat trending ini menggambarkan realitas yang ada dalam dunia kerja, bagaimana peliknya interview kerja dimana ada perusahaan yang hanya ingin menerima pekerja berpengalaman, disisi lain ada angkatan kerja baru yang belum memiliki pengalaman dan ingin bekerja agar mendapatkan pengalaman. 

Meme ini juga dibedah dari 2 sudut pandang tentunya akan saling bertentangan, lagi-lagi semuanya kembali pada kebutuhan masing-masing pihak. Tapi jangan menyerah dulu, permasalahan ini sebenarnya ada jalan tengahnya kok, dan bisa menjadi solusi bagi kedua belah pihak, nah perhatikan ulasan dibawah ini ya. 

Cara mendapatkan pekerjaan untuk kandidat tanpa pengalaman (fresh graduated)

Sebagian besar dari angkatan kerja di Indonesia saat ini masih didominasi oleh lulusan SMA atau setara dibandingkan dengan diplomat atau sarjana. Namun di era sekarang peluang lulusan untuk mendapatkan kerja memiliki level kesempatan dan kesulitan yang sama, oleh karenanya kunci mendapatkan pekerjaan adalah “persiapan”

Setidaknya ada 4 hal yang perlu Anda persiapkan, agar bisa cepat diterima kerja atau memiliki pekerja, 4 hal tersebut adalah membaca kebutuhan pasar kerja, cari yang sesuai dengan kemampuan, tingkatkan keterampilan sebaik mungkin, dan ciptakan keterampilan Anda menjadi karya.  

Baca juga : Ragam Peluang Bisnis di Masa Pandemi yang Menjanjikan

Lakukan persiapan sampai Anda yakin Anda sudah siap

Baca kebutuhan pasar kerja

Yang pertama analisa kebutuhan pasar dan lapangan kerjanya, ini adalah langkah aman sebelum Anda masuk ke tahap pembelajaran. Dari sini Anda bisa mulai mencari industri apa saja yang sedang berkembang dan maju, dan bagaimana masa depannya. 

Dari analisa seperti ini saja Anda sudah bisa mendapatkan gambaran pekerjaan apa saja yang tersedia, dan profesi apa yang akan dibutuhkan di pasar kerja hari ini dan kedepannya. Setelah itu mulailah mencari perusahaan yang bergerak di industri tersebut, mulai dari yang perusahaan besar ataupun start-up.

Namun ingatlah, pada tahap ini Anda tidak menganalisa gaji melainkan posisi yang tersedia, dan tempat mana saja yang akan Anda datangi untuk melamar pekerjaan. Untuk seorang fresh graduated pengalaman adalah yang paling utama setelahnya baru gaji. 

Cari yang sesuai dengan Anda

Setelah mengetahui industri apa yang berpeluang menciptakan lapangan pekerjaan untuk Anda, mulailah cari posisi atau jabatan yang paling sesuai dengan keterampilan atau latar belakang pendidikan Anda. 

Tahapan ini Anda harus bermain cerdas dan efisien, jangan melamar seperti melempar jaring jika Anda ingin memiliki pekerjaan yang baik dan paling dengan sesuai. Gunakanlah filosofi yang tepat dalam hal ini, yaitu filosofi memancing. 

Cari kolam yang sesuai dengan pancingan Anda, kemudian pilih umpan yang tepat sesuai kesukaan ikan di kolam itu, lempar pancingan setelah itu menunggu dan bersabar. Jika Anda merasa kurang dengan satu pancingan, maka pakailah 2 pancingan, jika kurang puas tambah lagi sampai Anda mendapatkan ikan yang diinginkan. 

Tingkatkan keterampilan

Tahu tujuan dari usaha Anda adalah modal yang paling berharga, mulailah belajar dan tingkatkan keterampilan dasar. Disini senjata Anda harus di upgrade, selalu berprinsip bahwa Anda harus menjadi yang terbaik dari versi Anda sendiri. 

Ketika Anda melatih suatu keterampilan dengan sangat baik, maka hampir tidak ada alasan untuk orang tidak mempekerjakan Anda. Seperti yang kita tahu dalam fase melamar kerja ada serangkaian tes yang harus bisa Anda lalui, disinilah hal tersebut dipersiapkan. 

Lakukan keterampilan Anda

Sudah melakukan analisa dan melatih keterampilan tapi belum juga dapat kesempatan untuk wawancara kerja? Jangan berkecil hati, buka peluang Anda sendiri dengan membuat hasil pekerjaan sendiri, gunakanlah itu sebagai portofolio Anda. 

Gunakanlah waktu yang Anda miliki untuk mewujudkan keterampilan Anda menjadi karya, ini adalah sesuatu yang jarang ditolak oleh perusahaan. Ketika Anda sudah menunjukan keahlian Anda lebih dari sekedar pernyataan di surat lamaran atau CV, maka itu akan membuat perusahaan mempertimbangkan Anda untuk masuk ke dalamnya. 

Fakta bahwa angkatan kerja terus bertambah tapi tidak diiringi dengan lapangan pekerjaannya, membuat kita harus tampil beda dan nyata ketika melamar kerja. Buktikan sesuatu yang Anda miliki dalam bentuk karya. 

Baca juga : Mau Kerja dari Rumah? Coba 5 Profesi Potensial Berikut Ini!

Tips agar bisa bekerja di perusahaan

Tadi kita sudah mengetahui fakta bahwa jumlah angkatan kerja yang terus bertambah tidak seiring dengan lapangan pekerjaannya. Maka dari itu ada tips yang mungkin bisa Anda lakukan, yaitu menjadi pekerja lepas selagi menunggu panggilan dan melamar menjadi pegawai magang. 

Menjadi pekerja lepas

Menjadi pekerja lepas jauh lebih baik daripada sekedar menganggur, dan hasil pekerjaan yang Anda kerjakan selama menjadi freelancer dapat menjadi portofolio. Terlebih hasil pekerjaan yang Anda lakukan sudah terbukti diterima oleh perusahaan, yang artinya kualitas pekerjaan Anda sudah memenuhi standar perusahaan. 

Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari menjadi freelancer, yaitu kreatifitas yang terlatih terus, mendapatkan link perusahaan, menghasilkan uang, dan juga yang terpenting Anda akan terbiasa dengan iklim bekerja, di mana Anda akan terbiasa dengan disiplin dan target yang diberikan. 

Menjadi pegawai magang

Kemungkinan Anda untuk diterima sebagai pegawai magang mungkin lebih besar, sekedar info magang atau pemagangan adalah sebuah program pelatihan kerja di bawah bimbingan atau pengawasan langsung dari perusahaan maupun lembaga penyelenggara. 

Walau gaji dan fasilitas yang diberikan perusahaan kepada Anda pastinya berbeda dengan pegawai tetap, Namun peluang Anda untuk diangkat menjadi pegawai tetap atau kontrak juga terbuka lebar, kesempatan untuk menggantikan posisi seseorang sangatlah mungkin terjadi, jika kinerja Anda selama menjadi pegawai magang memang bagus. 

Baca juga : Mengenal Outsourcing Karyawan dan Perbedaannya dengan Karyawan Kontrak

Perusahaan harus terbuka dengan fresh graduated

Perusahaan harus berikan kesempatan pada kandidat yang belum memiliki pengalaman untuk menunjukan kemampuannya dengan membuka program magang di tempat mereka. Dari sini perusahaan akan ditunjukan seberapa baiknya kandidat tersebut. 

Walaupun kedepannya perusahaan memang tidak dapat melanjutkan kontrak kerja dengan yang bersangkutan, setidaknya ada pengalaman yang dapat diberikan oleh si kandidat dan itulah yang bisa dijadikan modal untuk kandidat melamar ditempat berikutnya. 

Demikian adalah cara mendapatkan pekerjaan beserta tipsnya bagi Anda yang masin tidak memiliki pengalaman atau fresh graduated. Semoga informasi dan tips yang ada di artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua.

Mau Kerja dari Rumah? Coba 5 Profesi Potensial Berikut Ini!

Mau Kerja dari Rumah? Coba 5 Profesi Potensial Berikut Ini!

Sejak mewabahnya virus corona di Indonesia pada bulan Maret silam hingga saat ini. Banyak membawa perubahan pada rutinitas setiap orang. Pandemi ini juga memberikan dampak pada kondisi ekonomi negara yang mengalami penurunan karena banyaknya bisnis atau usaha yang terpaksa gulung tikar.

Selain itu, pemerintah juga sempat memberlakukan kebijakan PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar. Di mana pada saat itu, beberapa usaha atau bisnis terpaksa harus ditutup sementara. Akibatnya, banyak karyawan yang diminta untuk kerja dari rumah oleh pihak perusahaan demi mengikuti arahan dari pemerintah.

Sayangnya, tak sedikit perusahaan yang justru melakukan pemecatan secara massal. Akibat berkurangnya omset yang didapat karena kurangnya tenaga produksi dalam operasional perusahaan.

Nah, bagi Anda yang kehilangan pekerjaan karena pandemi virus corona ini, tak perlu larut dalam kesedihan terlalu lama. Karena ada begitu banyak peluang yang bisa Anda manfaatkan. Dengan kemajuan teknologi digital yang ada, kerja dari rumah pun bukan hal yang mustahil untuk dilakukan saat ini.

Bagi Anda yang penasaran dan ingin tahu kira-kira profesi apa saja yang bisa dikerjakan dari rumah. Berikut PayrollBozz berikan daftarnya, apa saja itu? Simak lengkap artikelnya berikut ini, ya!

Daftar Profesi yang Bisa Dikerjakan dari Rumah

1. Desainer grafis

Kerja dari Rumah - Desainer Grafis

Apakah Anda seorang yang memiliki jiwa artistik tinggi? Hobi menggambar atau menciptakan ilustrasi-ilustrasi yang ciamik? Jika ya, maka profesi yang satu ini cocok untuk digeluti.

Hanya bermodalkan sebuah laptop atau perangkat komputer, Anda sudah bisa menciptakan beragam karya digital untuk diunggah pada situs internet maupun untuk dijual.

Profesi desainer grafis terbilang cukup banyak dicari saat ini. Terlebih jika Anda menguasai beragam software editing foto seperti Photoshop, CorelDraw, Adobe Illustrator dan masih banyak lagi lainnya.

Anda bisa menjual berbagai macam jenis desain yang sekiranya banyak dibutuhkan orang-orang di zaman digital seperti sekarang. Mulai dari desain feeds Instagram atau sosial media yang lain, banner, flyer, CV maupun resume hingga desain pembuatan logo untuk sebuah brand maupun perusahaan.

Selain itu, jika Anda handal dalam membuat karya dari goresan tangan. Anda juga bisa membuka komisi atau jasa menggambar/membuatkan ilustrasi untuk klien yang membutuhkan.

Tak hanya itu, Anda pun juga bisa membuat berbagai macam bentuk ikon atau desain premium yang nantinya di unggah pada situs-situs penjualan gambar vektor seperti Freepik, Shutterstock dan masih banyak lagi lainnya.

Baca juga: Cara Menggunakan Google Meet untuk Work From Home

2. Content writer

Kerja dari Rumah - Content Writer

Jika Anda tidak terlalu handal dalam menggambar atau menciptakan sebuah desain. Mungkin Anda bisa mencari peluang profesi yang lain. Menjadi seorang content writer, misalnya.

Content writer atau jika diterjemahkan berarti penulis konten merupakan profesi yang hanya membutuhkan keterampilan Anda dalam bidang penulisan.

Untuk menjadi seorang content writer yang profesional, Anda hanya perlu menyiapkan laptop atau komputer tanpa spesifikasi khusus. Selama perangkat tersebut dapat digunakan untuk mengetik atau menciptakan sebuah karya tulis, maka itu sudah lebih dari cukup.

Tak ada alasan Anda tidak bisa menulis. Karena menulis merupakan sebuah kemampuan dasar yang wajib dikuasai oleh semua orang. Bahkan di awal kita mengenyam bangku sekolah pun, menulis menjadi salah satu kompetensi yang diajarkan pertama kali.

Anda hanya perlu memaksimalkan kinerja pikiran Anda untuk mencari inspirasi hingga menciptakan sebuah karya tulis yang nantinya layak untuk dibaca banyak orang.

Menjadi seorang penulis konten bukan berarti Anda harus menciptakan sebuah karya yang orisinil dan belum ada di mana pun. Anda diperbolehkan menyadur dari berbagai sumber atau menggunakan berbagai macam referensi untuk kemudian dibuat menjadi satu artikel atau konten yang lebih lengkap dari yang lain.

Saat ini peluang sebagai penulis konten terbuka lebar bagi siapa pun. Keberadaannya cukup dibutuhkan bagi perusahaan atau brand-brand tertentu yang memiliki situs web untuk dikelola. Anda hanya perlu membuat sebanyak-banyaknya karya tulis yang berkualitas dan enak untuk dibaca. Dengan demikian, permintaan orang-orang untuk bekerja sama pun akan mengalir begitu saja.

Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan situs freelancer atau pekerja lepas yang banyak tersebar seperti Sribulancer, Fastwork hingga Projects.co.id. Di sana Anda bisa menemukan klien pertama untuk diajak kerja sama dalam mencari penghasilan dari rumah.

3. Penerjemah

Translator

Tak jauh berbeda dengan seorang content writer, profesi penerjemah juga banyak dibutuhkan beberapa tahun belakangan ini. Bagi Anda yang memiliki kemampuan berbahasa asing yang fasih, profesi yang satu ini cocok dijadikan pilihan untuk meraup keuntungan.

Jasa translator biasanya dibutuhkan untuk menerjemahkan berbagai macam dokumen perusahaan, video, percakapan dan lain-lain. Bayaran untuk sekali project translator ini pun juga cukup lumayan, lho. Mulai dari ratusan ribu hingga jutaan. Tentunya tergantung dari pekerjaan yang Anda terima.

Sama seperti kedua profesi yang sebelumnya, untuk menjadi seorang penerjemah yang handal. Anda dituntut menguasai kemampuan tertentu. Misalnya, fasih dalam beberapa bahasa asing seperti bahasa Inggris, Mandarin dan Jepang. Kemudian, Anda juga harus memiliki gadget seperti laptop untuk memudahkan Anda dalam menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat.

Untuk mendapatkan klien pertama, Anda bisa memanfaatkan situs-situs penyedia jasa freelancer. Anda bisa menjual jasa Anda di sana dan menunggu klien menghubungi Anda setelahnya. Anda juga bisa menawarkan jasa diri Anda ke beberapa perusahaan atau brand yang sekiranya membutuhkan seorang penerjemah.

4. Web developer

Web developer

Sudah tidak diragukan lagi jika seorang web developer kini banyak dicari. Selain karena kemajuan zaman yang semakin modern, mindset atau pandangan orang-orang terhadap website pun mulai berubah. Banyak yang berpikir memiliki situs web resmi untuk bisnis, brand atau personal branding diri sendiri merupakan hal yang cukup penting.

Akibatnya, permintaan pembuatan website pun banyak bermunculan. Jika Anda menguasai berbagai macam bahasa pemrograman dan memiliki perangkat komputer atau laptop yang mumpuni. Maka profesi yang satu ini bisa dijadikan pilihan untuk mulai kerja dari rumah.

Bayaran untuk seorang web developer lepas juga cukup tinggi, lho. Tergantung dari tingkat kerumitan pembuatannya. Namun rata-rata harga yang ditawarkan untuk membuat satu situs web berada di range 1 jutaan.

Untuk mendapatkan klien yang membutuhkan jasa pembuatan website. Anda bisa mencarinya di situs freelancing sekaligus menawarkan diri ke beberapa perusahaan yang belum memiliki situs web resmi. Selain itu, para pelaku usaha kecil atau UKM juga bisa dijadikan pangsa pasar yang cukup potensial.

Tentunya, karena mereka menjalankan bisnis dalam skala kecil. Anda pun harus menyesuaikan harga dengan budget yang mereka miliki.

Baca juga: Daftar Gaji Programmer dan Posisi IT yang Lain Tahun 2020

5. Social Media Marketer

Social Media Marketing

Apakah Anda seorang yang aktif dalam bersosial media? Mengetahui seluk beluk algoritma sosial media tertentu dan mengerti cara membuat strategi pemasaran yang tepat? Jika ya, maka peluang untuk menjadi social media marketer terbuka lebar bagi Anda.

Di era yang serba digital seperti saat ini, banyak pelaku bisnis yang mulai go online dengan membuka toko di berbagai sosial media yang ada. Mulai dari Instagram, Facebook, Twitter hingga TikTok yang belakangan banyak viral.

Tentu tak ada yang salah dari hal tersebut. Karena memang sosial media saat ini dianggap menjadi salah satu platform yang potensial untuk menjangkau pelanggan dari berbagai lini bisnis.

Nah, jika Anda cukup senang berkutat dengan sosial media dan mempelajari cara kerjanya dalam memaksimalkan penjualan. Maka Anda bisa menjual jasa tersebut pada para pelaku usaha yang membutuhkan. Mengingat ada banyak pengusaha yang tidak mengerti caranya untuk memaksimalkan sosial media maupun tidak memiliki waktu untuk mengelolanya.

Anda hanya perlu terus belajar dan mengikuti trend atau perkembangan dari sosial media yang digunakan. Karena masing-masing sosial media memiliki algoritma atau rumus cara kerjanya tersendiri. Sehingga dengan mengikuti perkembangan yang berlaku, Anda bisa memaksimalkan pemasaran dari platform tersebut.

Selain itu, kemampuan copywriting dan strategi pemasangan iklan pun juga perlu Anda kuasai agar dapat menarik perhatian lebih banyak orang.

Penutup

Itulah tadi beberapa daftar profesi yang bisa Anda kerjakan dari rumah. Dengan demikian, tak ada lagi alasan untuk terpuruk atau larut dalam kesedihan terlalu lama karena di PHK. Selain beberapa profesi di atas, Anda juga bisa mencoba peluang lain seperti dengan menjadi reseller atau dropshipper yang tidak membutuhkan modal banyak untuk memulainya.

Semua usaha bisa menghasilkan selama Anda melakukannya dengan niat dan tekad kuat. Selain itu, jangan pernah takut pada kegagalan. Karena bagaimana pun, gagal merupakan salah satu bagian dari proses yang harus dinikmati dan digunakan sebagai pembelajaran. Selamat mencoba!

Apa Saja Tugas Manager ? Dan Berapa Gajinya? Simak Ulasan Lengkapnya Disini

Apa Saja Tugas Manager ? Dan Berapa Gajinya? Simak Ulasan Lengkapnya Disini

Selain CEO dan direktur, manager adalah salah satu jabatan eksekutif yang berada dalam sebuah organisasi. Walau tidak se-bergengsi direktur namun bisa dibilang manager adalah jabatan yang paling banyak diincar oleh semua karyawan. 

Umumnya untuk menduduki jabatan ketua tertinggi seperti CEO dan direktur, proses seleksinya dilakukan oleh seorang komisaris makanya tidak jarang juga banyak CEO yang justru didatangkan dari luar perusahaan, atau bisa saja salah satu pemegang saham di perusahaan tersebut.

Rasanya memang sangat sulit untuk berada di posisi tersebut, namun manager adalah jabatan yang bisa diduduki oleh siapapun, semua tergantung kinerja dan prestasi di perusahaan dan hanya menunggu waktu sampai Anda diangkat menjadi seorang manager. 

Baca juga : Apa Saja Tugas Direktur Utama, Dan Berapa Gajinya? Berikut Adalah Ulasannya!

Apa itu Manager? 

Manager adalah orang yang mengorganisir, memberikan arahan dan bertanggung jawab atas performa sebuah tim serta memberikan mandat atau tugas kepada masing-masing orang dalam tim.

Tingkat keberhasilan seorang manajer adalah ketika ia dan tim atau divisinya mampu menyelesaikan target yang diberikan. Tidak hanya mengatur tim, manager juga dituntut untuk bisa berkolaborasi dengan tim lainnya untuk mencapai tujuan atau visi perusahaan. 

Selain tugas pokoknya yaitu mengatur dan memberikan arahan pada divisi, manager juga dituntut untuk bisa mengendalikan tim dan membaca kemampuan anak buahnya, agar bisa menempatkan secara tepat dan memberikan tugas kepada orang yang memang berkapabilitas. 

Untuk bisa menjadi seorang manager Anda harus memiliki integritas yang tinggi, memiliki skill komunikasi yang baik, mampu melakukan analisis, membaca situasi, tegas dan memiliki visi untuk tim. 

Baca juga : CEO Adalah Bagian Terpenting dalam Perusahaan. Kita Kenali Tugas dan Fungsi CEO di Perusahaan yuk!

Macam-macam & Tugas Manager dalam perusahaan

Manager adalah jabatan yang memimpin sebuah divisi atau departemen, maka tidak heran ada beberapa manager dalam satu perusahaan, nah berikut adalah macam-macam manager yang umumnya ada dalam perusahaan. 

1 ) Manager HR/SDM

Tugas manager HR adalah mengelola SDM dalam perusahaan melalui HRD ataupun GA (general affair), mulai dari rekrutmen, onboarding, menyiapkan fasilitas dan jaminan karyawan, pengembangan karyawan, penggajian karyawan, serta karir transisi. 

2 ) Manager Operasional

Tugas Manager operasional mengepalai bidang seperti pengadaan barang inventaris kantor, kendaraan, supplier, proyek perusahaan. Tanggung jawab utamanya memastikan agar perusahaan bisa terus bergerak dengan menyediakan segala fasilitas yang dibutuhkan. 

3 ) Manager keuangan

Dari namanya tentu kita sudah tahu bahwasannya tugas manager keuangan perusahaan adalah  mengelola dan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran dana atau kas yang dimiliki oleh perusahaan. 

4 ) Manager Marketing

Yang sudah pasti Anda dan tidak mungkin ketinggalan adalah manager marketing, tugasnya sangat penting yaitu memastikan produk, jasa atau layanan dapat dipromosikan dan dijual sebanyak mungkin, agar perusahaan mendapatkan keuntungan. 

Diatas adalah macam-macam manager yang ada di perusahaan pada umumnya, namun tidak jarang banyak perusahaan yang membuat divisi atau subdivisi yang lebih spesifik dan memiliki manager tersendiri. 

Nah setelah mengetahui tugas manager adalah sebagai berikut, tentunya tidak lengkap jika kita tidak membahas berapa gaji untuk orang yang menduduki jabatan manager. Berikut adalah standar  gaji manager. 

Baca juga : Tugas Supervisor dan Fungsi Kerjanya yang Harus Dilakukan

Gaji Manager Perusahaan Tahun 2020

Standar gaji manager di bawah ini tidaklah spesifik, dan hanya diambil dari rata-rata. Banyak hal yang menjadi pembeda gaji seorang manager dengan manager lainnya di perusahaan lain, salah satunya adalah industri bisnis yang digeluti oleh perusahaan. 

Untuk gaji seorang manager baru, atau pengalaman dibawah 5 tahun untuk jabatan ini bekisar di angka Rp 10 juta sampai Rp 15 juta setiap bulannya.

Sedangkan senior manager yang memiliki pengalaman diatas 5 tahun keatas bisa lebih tinggi lagi, yakni Rp 20 juta sampai dengan Rp 30 juta per bulan, bahkan bagi mereka yang memiliki pengalaman dan rekam jejak yang baik bisa digaji sampai 50 juta atau lebih. 

Dan demikian pengertian jabatan manager beserta gaji yang akan didapatkan pada jabatan itu, semua job desk dan penghasilan tentu akan berbeda di masing-masing perusahaan. 

Macam-macam Fungsi dan Rumus Excel untuk Mempermudah Pekerjaan yang Wajib Anda Ketahui

Macam-macam Fungsi dan Rumus Excel untuk Mempermudah Pekerjaan yang Wajib Anda Ketahui

Di dunia pekerjaan sekarang ini, rasanya mustahil bila kita tak berhubungan dengan komputer dan software Microsoft Office, terutama program Microsoft Excel. Apalagi kalau sedang ada tuntutan membuat laporan bulanan dari atasan Anda, ini pasti jadi salah satu tools andalan untuk membantu mengolah data.

Nah, agar lebih mempermudah Anda dalam mengerjakan tugas-tugas di kantor, berikut akan kami berikan macam-macam fungsi dan rumus Excel untuk mempermudah pekerjaan yang wajib Anda ketahui. 

Penjelasan tentang Microsoft Excel

Baiklah, untuk mengawali penjelasan, mari kita lihat pelajari dulu apa itu Microsoft Excel. Jadi,  Microsoft Excel adalah spreadsheet yang dikembangkan oleh Microsoft untuk Windows, macOS, Android dan iOS yang memuat fitur perhitungan, alat grafik, tabel pivot, dan bahasa pemrograman makro yang disebut Visual Basic for Applications.

Microsoft Excel memiliki fitur dasar dari semua spreadsheet, dan menggunakan grid sel yang disusun dalam baris bernomor dan kolom nama-huruf yang bisa digunakan untuk mengolah data.

Selain itu, Microsoft Excel juga memungkinkan penggunanya untuk membuat data statistik, teknik, dan keuangan serta berbagai grafik yang mungkin Anda butuhkan saat membuat laporan pekerjaan.

Kegunaan Microsoft Excel dalam pekerjaan

Microsoft Excel sangat berguna dalam pekerjaan Anda, karena dapat membantu Anda untuk menghitung, mengatur, dan mengevaluasi data kuantitatif, serta memungkinkan pihak manajemen untuk mengolah informasi yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan penting yang dapat memengaruhi perusahaan.

Baca juga : Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Repot via Online dan Offline

Dengan pengumpulan dan pengolahan data yang tepat, perusahaan dapat menentukan strategi apa yang berhasil dan tidak, sisi mana yang masih membutuhkan perbaikan, dan proses apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

Bisa dibayangkan, seluruh data yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan seperti itu jumlahnya pasti sangat banyak, dan tidak mungkin diproses secara manual karena pasti akan sangat memakan waktu. Nah, di sinilah excel dapat membantu perusahaan, karena ia adalah tools yang sempurna untuk mengatur dan menafsirkan data!

Secara khusus, dengan menggunakan fitur Tabel Pivot, Anda dapat memecah ribuan baris data menjadi grafik yang mudah dipahami. Ini sangat berguna karena semakin cepat Anda memahami data, semakin cepat Anda dapat mengambil keputusan untuk memajukan perusahaan Anda.

Selain itu, karyawan yang memiliki kemampuan excel yang baik juga dapat dengan mudah mengolah data dan menyajikan informasi yang diperlukan oleh perusahaan.

Dan excel juga sangat memudahkan penggunanya jika ingin membuat tampilan grafik. Memang, ada banyak program lain yang juga bisa membuat grafik yang terlihat bagus.

Tetapi, sesungguhnya kelebihan excel adalah kemudahan aksesnya karena hampir sudah ter-install di hampir semua komputer penggunanya, termasuk Anda.

Kelebihan lainnya adalah kemudahan penggunaannya. Siapa pun bisa membuat grafik dan bagan yang mudah dipahami dengan microsoft excel. Cukup masukkan data yang tepat ke dalam sel yang sesuai, lalu jalankan rumus excel yang diinginkan, dan biarkan Microsoft Excel membuat visual yang Anda pilih.

Tentu ini sangat membantu saat Anda tiba-tiba harus membuat laporan dan melakukan presentasi.

Jadi, secara garis besar, kegunaan microsott excel dalam pekerjaan antara lain adalah:

  • Mengolah dan mengevaluasi data
  • Membuat persamaan yang dapat memungkinkan Anda memberikan lebih banyak data tentang fungsi-fungsi vital perusahaan, seperti alur kerja, efisiensi proyek, proyeksi dan anggaran keuangan, dan bahkan tingkat inventaris serta penggunaan fasilitas kantor.
  • Membuat kumpulan data yang mudah dibaca yang dapat digunakan oleh pihak manajemen untuk menganalisis proyek atau situasi terkini di perusahaan.
  • Desain spreadsheet yang dapat mengolah data dan memberikan gambaran tentang informasi yang diinput.
  • Memudahkan karyawan dan pihak manajemen untuk membaca dan memahami spreadsheet dan data dari departemen lain, vendor, ataupun pelanggan.
  • Dapat memberikan jawaban dan solusi untuk masalah yang memengaruhi bisnis, dengan mampu menginterpretasikan data pada level yang lebih tinggi
  • Meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja
  • Memudahkan Anda daam mengorganisir data dan informasi
  • Memudahkan membuat timeline pekerjaan, sehingga tidak ada tugas yang terlewat

Baca juga : Let’s Talk About Tax: Cara Menghitung Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)

Apa itu rumus excel dalam microsoft excel?

Menguasai formula Excel dasar sangat penting bagi karyawan perusahaan dalam departemen dan level pekerjaan mana pun. Hal ini karena Microsoft Excel dianggap sebagai software standar perusahaan dalam analisis data.

Program spreadsheet Microsoft excel juga merupakan salah satu perangkat lunak yang paling disukai oleh para bankir investasi dan analisis keuangan dalam pemrosesan data, pemodelan keuangan, dan presentasi.

Di dalam microsoft excel, ada dua cara dasar untuk melakukan perhitungan, yaitu Formula (rumus)  dan Fungsi.

Formula (rumus)

Dalam Excel, rumus adalah persamaan matematika yang berada dalam rentang sel untuk menghitung nilai-nilai tertentu dengan tujuan untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Contohnya =C1+C2+C3+C4 akan memberikan hasil jumlah kisaran nilai dari sel C1 ke sel C4.

Fungsi

Fungsi adalah formula yang telah ditentukan sebelumnya di Excel. Dengan fungsi, Anda tinggal memilih fungsi yang diinginkan dari daftar tanpa harus memasukkan secara manual. Contohnya =SUM(C1:C4) berarti fungsi ini akan menjumlahkan semua nilai dari C1 sampai dengan C4.

Macam-macam rumus excel dan fungsinya yang berguna dalam pekerjaan

Nah, sekarang kita akan membahas beberapa fungsi dan rumus excel pada aplikasi excel.

=SUM

Bisa dibilang, =SUM adalah fungsi yang paling sering digunakan dalam Microsoft Excel. Hal ini karena =SUM bisa digunakan dalam kebutuhan penghitungan apapun.

Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengetikkan =SUM , lalu menambahkan seluruh baris angka atau sel tertentu yang ingin Anda jumlahkan.

Baca juga : Masih Bingung Bagaimana Cara Pembuatan SOP? Simak Langkah-langkahnya di Sini!

Contohnya: =SUM(H15:H82)

Ini berarti, Excel akan menjumlahkan nilai yang terdapat dari rentang sel H15 sampai H82)

=MAX dan =MIN

Kalau Anda memiliki spreadsheet yang berisikan banyak data angka-angka, maka fungsi ini pasti akan sangat berguna bagi Anda, karena =MAX akan membantu Anda menemukan angka terbesar dalam kumpulan data, dan =MIN akan membantu Anda menemukan data terkecil.

Contohnya: 

=MAX(F2:F100)
=MIN(F2:F100)

=IF

Dengan rumus Excel ini akan memberi tahu Anda jika kondisi tertentu terpenuhi. Misalnya, Anda mungkin perlu mengetahui nilai mana di kolom G yang lebih besar dari 10.

Nah, dengan menggunakan rumus =IF, Anda bisa membuat Excel dengan cepat mengisi secara otomatis “Yes” untuk setiap sel yang lebih besar dari 10, dan “No” untuk setiap nilai yang lebih kecil dari 10.

Contohnya:

=IF(G2>=10, ”Yes”, “No”)

=TRIM

Kalau kebetulan Anda melakukan copy & paste data ke spreadsheed, pasti ada kemungkinan data yang disisipkan tersebut akan jadi berantakan. Nah, fungsi dari =TRIM adalah untuk merapikan data yang di-paste tersebut agar sesuai dengan format excel.

=CONCATENATE

=CONCETENATE adalah formula yang berguna untuk menggabungkan dua nilai atau lebih yang berada dalam sel-sel yang berbeda menjadi berada dalam satu sel yang sama.

Rumus excel ini sangat membantu Anda menghemat waktu tanpa harus melakukannya secara manual.

Contohnya:

=CONCANTENATE(D2, C2)

Fungsi serta rumus excel yang kita bahas di atas memang hanyalah beberapa dari sekian banyak rumus dan fungsi yang terdapat di microsoft excel. Cobalah untuk sering mengeksplor program ini agar Anda makin mahir dalam menggunakannya. Selamat mencoba!

Ini Dia 10 Attitude dan Skill yang Wajib Dimiliki Agar Terhindar Dari PHK

Ini Dia 10 Attitude dan Skill yang Wajib Dimiliki Agar Terhindar Dari PHK

Tips terhindar PHK – Situasi COVID-19 memang membuat banyak perusahaan harus melakukan perampingan karyawan secara besar-besaran. Tidak jarang kita lihat berita di televisi, ada perusahaan yang bahkan harus memecat sebagian besar karyawannya karena sudah tak sanggup membayar gaji mereka akibat perusahaan yang tak lagi bisa beroperasi secara normal.

Pasti terkadang terselip juga di hati Anda sedikit kekhawatiran jika Anda akan bernasib sama dengan para karyawan tersebut. Apalagi kalau perusahaan Anda terkena dampak yang luar biasa akibat pandemik yang melanda dunia ini.

Meskipun begitu, sebenarnya Anda tak perlu khawatir lho. Sebab, bila Anda memiliki beberapa skill dan attitude ini, tak akan ada perusahaan yang mau memecat Anda. Mau tahu Tips terhindar PHK? Kita bahas bersama yuk!

Komunikasi yang baik

Tips terhindar PHK yang pertama adalah memiliki kemampuan yang seringkali dianggap sepele, tapi sangat penting artinya saat Anda bekerja di sebuah perusahaan. Skill komunikasi yang baik meliputi cara berbicara (terutama di depan umum), cara mendengarkan, sikap tubuh, dan ekspresi.

Perlu diingat bahwa apapun posisi Anda di perusahaan, besar kemungkinan Anda akan harus berhadapan dengan orang lain, baik itu saat rapat internal maupun saat berhadapan dengan klien.

Jika tak memiliki communication skill, tentu Anda akan kesulitan mengekspresikan pikiran Anda dengan jelas, yang berakibat buruk pula bagi reputasi perusahaan tempat Anda bekerja.

Teknologi

Penguasaan teknologi bukan berarti Anda wajib bisa menguasai bahasa-bahasa pemrograman atau membuat website sendiri dari nol (kecuali Anda memang staf di bagian IT).

Kemampuan teknologi dasar pun sudah cukup kok. Paling tidak, jangan sampai Anda dianggap gaptek oleh perusahaan. Minimal Anda harus mahir menggunakan software seperti Microsoft Office.

Bila Anda punya sedikit kemampuan menggunakan software desain grafis seperti Adobe Illustrator atau Corel Draw, tentu itu lebih baik lagi.

Intinya, semakin banyak kemampuan Anda di bidang teknologi, maka keberadaan Anda akan semakin dihargai oleh perusahaan. Bila ternyata Anda belum menguasai itu semua, tak usah cemas.

Ada banyak tutorial penggunaan software untuk pemula yang bisa Anda pelajari di internet. Asalkan Anda memiliki tekad kuat untuk belajar, pasti akan ada jalan kok.

Bisa bekerja dalam tim

Berbeda dengan pekerjaan sebagian besar freelancer, saat Anda bekerja penuh waktu di sebuah perusahaan, maka Anda harus siap untuk bekerja secara tim. Apalagi saat menangani suatu proyek besar.

Nah, bila Anda selama ini tak mengalami kesulitan saat bekerja bersama-sama dengan rekan yang lain, maka ini pasti merupakan nilai plus bagi Anda.

Perusahaan tentu akan menilai apakah Anda bisa memimpin tim maupun dipimpin oleh orang lain, dan apakah Anda bisa secara aktif berkontribusi dalam tim untuk bersama-sama mencapai tujuan perusahaan.

Baca juga : Keuntungan Pekerjaan Freelancer di Masa New Normal dan Jenis Kerja yang Bisa Anda Lakukan

Multitasking

Tips terhindar PHK selanjutnya memiliki Skill yang satu ini sudah pasti sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Apalagi bila jumlah karyawan mengalami penyusutan, tentu perusahaan akan lebih memilih mereka yang mampu mengerjakan beberapa hal sekaligus agar lebih efisien.

Sehingga, sangat penting bagi Anda untuk dapat menangani segala sesuatu yang ditugaskan oleh atasan dengan tetap menghasilkan kualitas kerja yang bagus.

Meskipun begitu, tetapkan batas maksimal berapa pekerjaan yang bisa Anda tangani dalam satu waktu agar tak kewalahan. Untuk itu, Anda membutuhkan manajemen waktu yang baik agar segala sesuatunya tetap terorganisir dan semua pekerjaan Anda bisa selesai tepat waktu.

Problem solving skill yang baik

Tak ada satu pun pekerjaan di dunia ini yang bebas masalah, walaupun itu adalah pekerjaan yang sudah Anda tangani bertahun-tahun. Bila terjadi masalah dalam project yang Anda kerjakan atau Anda melakukan kesalahan yang berakibat fatal, maka sangatlah penting untuk tetap bersikap tenang dan berkepala dingin, agar semuanya bisa diselesaikan dengan baik.

Baca juga : Pembahasan Lengkap Tentang Surat PHK Karyawan

Perusahaan tahu bahwa keadaan tak mungkin selalu berjalan dengan mulus, tapi yang terpenting adalah memiliki karyawan yang dapat diandalkan dalam menangani situasi-situasi genting seperti itu.

Nah, bila Anda adalah tipe karyawan yang selalu memiliki jalan keluar untuk setiap persoalan, SELAMAT! Anda pasti akan dipertahankan oleh perusahaan dalam situasi apapun.

Menggunakan sosial media dengan efektif

Hampir semua orang di zaman sekarang bisa menggunakan sosial media, tetapi tak semua orang bisa menggunakanya dengan efektif.

Maksudnya?

Ini berarti bahwa dibutuhkan skill tertentu untuk bisa menggunakan sosial media agar memberikan dampak positif bagi perusahaan. Sosial media tidak dianggap hanya sebagai tren sesaat saja, tapi sekarang dianggap sebagai cara networking baru, berkomunikasi dengan klien, dan memasarkan bisnis Anda.

Terampil dalam penggunaan media sosial yang efektif menjadi suatu kebutuhan wajib. Jadi, pastikan sosial media perusahaan Anda terlihat profesional dan kredibel.

Tak cukup hanya sering posting di instagram atau twitter saja untuk bisa menarik minat calon konsumen atau investor, tetapi diperlukan kemampuan membaca tren, membuat desain yang eye catchy, membuat jargon-jargon menarik, dan menyesuaikan dengan selera pasar saat membuat postingan di sosial media.

Jadi, mulai sekarang coba asah skill sosial media Anda agar terus terpakai oleh perusahaan ya!

Baca juga : Pentingnya Surat Perjanjian Hutang dan Bagaimana Cara Membuatnya

Kemampuan adaptasi dengan baik

Budaya kerja di zaman sekarang adalah setiap orang harus bisa beradaptasi dengan berbagai perubahan yang ada, mulai dari perubahan cara kerja, aturan, peran, hingga fungsi kerja di perusahaan.

Tidak jarang bukan, Anda yang awalnya bekerja di bagian produksi tiba-tiba dipindah tugaskan menjadi staf bagian marketing, misalnya. Kemampuan beradaptasi tentu akan menjadi aset berharga apabila Anda bekerja di perusahaan yang sering melakukan pertukaran peran seperti itu.

Kemampuan bahasa

Tips terhindar PHK selanjutnya punya Kemampuan berbahasa asing, ini adalah aset yang sangat penting utuk Anda miliki.

Walaupun di zaman sekarang banyak orang sudah menguasai bahasa Inggris, tapi tak ada salahnya lho kalau Anda menambah penguasaan bahasa asing lainnya, seperti Korea, Jepang, Mandarin, Perancis, dan bahasa lain.

Pasti perusahaan akan berpikir dua kali untuk menendang anda dari perusahaan.

Sikap menghormati orang lain

Rasa hormat di tempat kerja tidak hanya soal menghormati sesama karyawan atau terhadap atasan saja, lho, melainkan juga menghormati diri sendri, klien dan customer.

Sikap hormat di sini bukan berarti mengiyakan semua yang dikatakan orang lain, tetapi menghargai orang lain saat terjadi perbedaan pendapat. Mereka yang memiliki tipe sikap seperti ini bersedia memperlakukan orang lain dengan sopan dan profesional, meskipun mereka tidak setuju dengan sudut pandang orang lain.

Berkomitmen pada pekerjaan

Perusahaan sangat membutuhkan karyawan yang berkomitmen pada tugas yang diberikan, baik kecil maupun besar. Perusahaan biasanya menilai bagaimana respon seorang karyawan saat diberikan pekerjaan yang sekilas terlihat “remeh”.

Kalau karyawan mengerjakan pekerjaan sekecil apapun dengan kualitas tinggi dan menganggap sama pentingnya dengan pekerjaan yang besar, maka karyawan tersebut sudah pasti akan mendapatkan nilai lebih di mata perusahaan.

Nah, demikian Tips terhindar PHK dan beberapa attitude dan skill yang sangat dihargai oleh perusahaan, dan pastinya akan membuat posisi Anda aman dari PHK.

Kalau sekarang Anda belum memiliki attitude dan skill tersebut, jangan kuatir, segera saja asah hal-hal tersebut agar kualitas Anda sebagai karyawan semakin bernilai tinggi. Selamat mencoba!

Berniat Menjadi Tenaga Kerja Asing? berikut Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia yang Bekerja di Luar Negeri

Berniat Menjadi Tenaga Kerja Asing? berikut Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia yang Bekerja di Luar Negeri

Di zaman sekarang, teknologi sudah semakin canggih dan dunia seakan tanpa batas. Hal ini dirasakan hampir di semua sektor kehidupan, termasuk dunia pekerjaan.

Sudah tak aneh kan kalau kita melihat banyak warga negara asing yang bekerja di Indonesia, begitu pun Warga Negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.

Nah, jika Anda berminat juga untuk bekerja di luar negeri seperti Australia, Amerika, Jepang, Korea, dan banyak negara lainnya, ada baiknya Anda simak dulu penjelasan lengkap tentang persiapan yang harus dilakukan serta hak dan kewajiban Warga Negara Indonesia yang bekerja di luar negeri berikut ini.

Persiapan bekerja di luar negeri

Ada banyak pilihan pekerjaan yang bisa dilakukan kalau Anda ingin bekerja di luar negeri, sesuai dengan bidang yang Anda kuasai dan latar belakang pendidikan.

Jangan lupa juga penuhi persyaratan dokumen yang harus Anda penuhi untuk mengajukan visa bekerja pada kedutaan besar negara yang bersangkutan di Indonesia. Siapkan semua persyaratannya agar proses pengajuan visa berjalan dengan lancar.

Bila sehabis Anda kuliah di luar negeri kemudian ada tawaran pekerjaan di sana, coba tanyakan apakah Anda perlu mengurus visa baru, sebab biasanya visa pelajar tidak bisa digunakan untuk bekerja.

Baca juga : Tugas Supervisor dan Fungsi Kerjanya yang Harus Dilakukan

Saat semua persyaratan sudah dipenuhi dan Anda pun sudah bisa mulai bekerja di perusahaan luar negeri, maka ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, yaitu:

Bisa berbahasa asing dengan baik

Hal ini jelas menjadi modal dasar saat Anda berminat bekerja di luar negeri. Tak hanya bahasa utama di negara yang bersangkutan saja, tetapi juga bahasa internasional, yaitu Inggris.

Sebagai contoh, Anda akan bekerja di Korea Selatan. Maka tentu Anda harus menguasai bahasa Korea. Tetapi selain itu, ada baiknya Anda juga menguasai bahasa Inggris, agar kemampuan Anda lebih dibutuhkan nantinya.

Kalau Anda belum betul-betul menguasai bahasa asing tersebut, tidak usah kuatir. Anda bisa memilih untuk kursus bahasa secara online ataupun offline sesuai dengan budget yang Anda miliki. Yang terpenting adalah memiliki kemauan yang kuat untuk bisa fasih berbahasa asing.

Perluas wawasan Anda

Bekerja di luar negeri tentu berbeda dengan di Indonesia. Ada banyak hal dan aspek yang harus dipertimbangkan saat melihat suatu persoalan.

Itulah sebabnya Anda harus belajar memperluas wawasan Anda, agar selain dapat berpikir kritis, Anda juga bisa dapat lebih bijak dalam menanggapi sesuatu.

Apalagi seperti kita tahu, perusahaan asing biasanya lebih menyukai karyawan yang memiliki pengetahuan luas di berbagai bidang.

Jadi, bila Anda adalah seorang staff marketing tetapi juga sedikit mengerti dunia politik, memiliki kemampuan desain grafis yang baik, dan memiliki pengetahuan umum di bidang bisnis, tentu hal ini akan lebih dihargai oleh perusahaan.

Mempelajari negara tujuan dan juga budayanya

Anda pasti pernah dengar pepatah lama “Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung” kan? Arti pepatah ini kira-kira adalah kita harus menghormati adat istiadat tempat di mana kita sedang berada.

Hal ini berlaku tak hanya kalau kita sedang liburan ke daerah-daerah yang ada di Indonesia, tetapi juga saat harus bekerja di luar negeri. Misalnya saja, kalau Anda bekerja di Korea Selatan, biasanya ada sapaan-sapaan penghormatan tertentu sesuai dengan kedudukannya di perusahaan.

Maka ikutilah penyebutan sapaan tersebut. Berbeda dengan di Indonesia yang biasanya memanggil atasan cukup dengan sapaan “Pak” atau “Bu”.

Atau misalkan Anda bekerja di jazirah Arab yang lebih konvensional dari segi berbusana, maka ikutilah standar berpakaian tersebut agar Anda tidak dicap kurang menghormati budaya negara lain.

Baca juga : CEO Adalah Bagian Terpenting dalam Perusahaan. Kita Kenali Tugas dan Fungsi CEO di Perusahaan yuk!

Sebaiknya, kumpulkan semua informasi yang bisa Anda peroleh agar kelak mudah mengaplikasikannya saat bekerja di luar negeri.

Mencari tempat tinggal

Nah, salah satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah mencari tempat tinggal selama bekerja di luar negeri nantinya. Walaupun ada beberapa perusahaan yang sudah mempersiapkan akomodasi bagi pegawai asing, tetapi mungkin Anda lebih memilih untuk mencari sendiri tempat tinggal agar lebih sesuai dengan selera.

Di zaman sekarang, menyewa akomodasi saat Anda masih berada di Indonesia bukan hal yang sulit. Anda bisa cari di website penyewaan rumah, melihat-lihat foto akomodasinya, membayar uang DP, dan melunasi uang sewa saat sudah berada di sana. Mudah kan?

Melatih kondisi fisik

Salah satu kenikmatan tinggal di Indonesia adalah kemudahan mendapatkan jasa angkutan umum. Mulai dari bus, angkutan kota, taksi, ojek online, kereta, dan sebagainya dengan harga terjangkau.

Berbeda dengan di luar negeri yang mungkin hanya terbatas di bus dan kereta. Taksi biasanya terhitung cukup mahal, dan jelas tidak ada ojek online seperti di Indonesia yang siap antar jemput Anda sampai di depan pagar rumah.

Itulah sebabnya, seringkali Anda akan harus banyak berjalan kaki dari rumah ke stasiun kereta api terdekat. Apalagi kalau Anda bekerja di Jepang dan Korea. Berjalan kaki adalah hal yang pasti akan Anda lakukan setiap hari dengan jarak yang lumayan jauh dan kondisi alam yang berbukit-bukit.

Jadi, bila Anda selama ini belum terbiasa berjalan jauh, ada baiknya Anda mulai latihan dari sekarang ya.

Menyiapkan mental

Ini adalah hal yang sering agak dilupakan padahal sangat penting lho. Kondisi bekerja di luar negeri jelas beda dengan Indonesia. Mental yang tahan banting jelas diperlukan saat Anda berhadapan dengan pekerjaan dan lingkungan baru.

Ditambah lagi biasanya karakter pemimpin dan rekan kerja setiap negara berbeda-beda. Siapkan mental Anda agar tak gampang terpuruk ya.

Hak WNI yang bekerja di luar negeri

Setelah menyiapkan banyak hal sebelum bekerja di luar negeri, kini tiba saatnya Anda mengetahui hak-hak yang Anda miliki sebagai warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri, di antaranya yaitu:

  • Hak untuk mendapat perlindungan hukum
  • Hak untuk memperoleh kebebasan menganut agama dan keyakinan serta menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan keyakinan yang dianutnya.
  • Hak untuk mendapat upah sesuai dengan standar yang berlaku di negara tujuan.
  • Hak memperoleh kesempatan, dan perlakuan yang sama yang diperoleh tenaga kerja asing lain sesuai dengan peraturan undang-undang di negara tujuan.
  • Hak untuk memperoleh jaminan hukum sesuai dengan peraturan perundangan
  • Hak untuk memperoleh jaminan perlindungan keselamatan dan keamanan saat kepulangan ke tempat asal
  • Hak atas kebebasan dan keamanan pribadi
  • Hak memperoleh pilihan meminta perlindungan dan bantuan pejabat konsuler atau diplomatik Indonesia
  • Hak menikmati perlakuan yang sama dengan warga negara di negara tujuan kerja dalam hal jaminan sosial
  • Hak mendapat perilaku yang non diskriminatif
  • Hak atas perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja.

Kewajiban WNI yang bekerja di luar negeri

Nah, selain hak-hak di atas, warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri juga memiliki beberapa kewajiban, di antaranya adalah:

  • Turut menjaga nama baik negara Indonesia
  • Mematuhi hukum yang berlaku di negara yang bersangkutan
  • Membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku

Baca juga : Fakta Lengkap tentang Jenis Pangkat dan Golongan PNS (pegawai negeri sipil)

Nah, khusus untuk poin terakhir ini, ada beberapa kondisi yang harus diperhatikan dalam aturan pembayaran pajak.

Apabila Anda adalah WNI yang akan tinggal di luar negeri lebih dari 183 hari, maka Anda tidak lagi menjadi Subjek Pajak Dalam Negeri, akan tetapi menjadi Subjek Pajak Luar Negeri.

Ini berarti, Anda tidak perlu membayar pajak penghasilan di Indonesia, tetapi membayar pajak penghasilannya di negara tempat Anda bekerja.

Sedangkan bagi Anda yang masih merupakan subjek pajak dalam negeri, maka ketika kembali lagi ke Indonesia dan tinggal di sini lebih dari 183 hari (6 bulan), maka wajib membayar pajak penghasilan di Indonesia dan melaporkan SPT Tahunan Pajak. 

Cara pembayaran pajaknya bisa via online lewat situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.

Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang proses bekerja di luar negeri, dan juga hak dan kewajiban warga negara Indonesia yang bekerja di sana. Semoga membantu Anda yang memang berniat mencari pengalaman kerja di negara asing ya!

Tugas Supervisor dan Fungsi Kerjanya yang Harus Dilakukan

Tugas Supervisor dan Fungsi Kerjanya yang Harus Dilakukan

Hari ini tiba-tiba saja atasan Anda memanggil Anda untuk menghadap ke ruangannya. Tentu saja Anda pun langsung gugup, karena kuatir telah membuat kesalahan yang membuat bos

Anda harus memberi sanksi. Tetapi, ternyata perkiraan Anda salah, karena manajer Anda justru memberitahukan bahwa Anda telah dipromosikan menjadi seorang Supervisor!

Wah, pasti Anda senang bukan main. Sebab, ini berarti penghasilan Anda pun akan meningkat, apalagi bila ditambah tunjangan dan fasilitas lainnya. Hmm…pasti menyenangkan ya membayangkan itu semua.

Eits tapi tunggu dulu. Jangan lupa bahwa dibalik segala upgrade benefit yang akan Anda dapatkan, tanggung jawab pekerjaan Anda pun akan bertambah. Tugas-tugas baru harus Anda lakukan sebagai seorang supervisor.

Mulai panik karena takut Anda tak bisa menjalankan tugas supervisor dengan baik? Tenang saja. Kami siap membantu kok. Baca artikel ini sampai beres ya, karena kita akan membahas tuntas tugas supervisor dan fungsi kerjanya yang harus anda lakukan.

Apa itu supervisor?

Supervisor adalah sebuah jabatan yang ada dalam perusahaan, di mana ia memiliki wewenang untuk menginstruksikan sesuatu kepada anak buahnya berdasarkan arahan yang diberikan oleh atasan.

Jadi, bisa dibilang posisi supervisor berada di antara manajer dan staf biasa, alias sebagai jembatan di antara keduanya.

Biasanya, bila ada sebuah proyek, maka manajer atau atasan akan bertanya tentang perkembangan pelaksanaannya kepada supervisor. Begitu pula bila ada aspirasi atau masukan dari staf di lapangan kepada pihak manajemen, biasanya akan disampaikan lewat supervisor sebagai perantara.

Baca juga : CEO Adalah Bagian Terpenting dalam Perusahaan. Kita Kenali Tugas dan Fungsi CEO di Perusahaan yuk!

Posisi supervisor yang berada di tengah-tengah ini membuat seorang supervisor harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik karena dituntut untuk bisa berkomunikasi dengan semua pihak.

Dalam sebuah departemen bisa saja terdapat lebih dari 1 supervisor. Misalnya di divisi General Affair ada supervisor bagian pengadaan barang dan supervisor bagian pemeliharaan fasilitas.

Mengapa jabatan supervisor penting?

Mungkin banyak di antara Anda yang merasa posisi manajer sudah cukup untuk menjalankan fungsi pengawasan terhadap karyawan, lalu mengapa harus ditambah seorang supervisor?

Hal ini karena supervisor berperan sebagai pengawas yang lebih dapat secara aktif terlibat dalam sebuah proyek. Supervisor biasanya bertugas lebih detail dalam mengawasi pekerjaan anak buahnya dibandingkan manajer yang fungsi pengawasannya bersifat lebih umum.

Tanggung jawab supervisor

Secara umum, tanggung jawab supervisor mirip dengan seorang manajer, yaitu:

Perencanaan

Anda sebagai supervisor bertanggung jawab merencanakan kegiatan yang menjadi tugas departemennya. Misalnya, membuat jadwal timeline dan rencana kerja dalam suatu proyek.

Penempatan

Menjadi supervisor berarti Anda bertanggung jawab untuk menempatkan anak buah pada posisi sesuai dengan skill-nya masing-masing.

Pengaturan

Setelah menempatkan karyawan di posisinya masing-masing, maka Anda harus bisa melakukan pengaturan agar semua karyawan dapat melakukan tugasnya dengan baik. Dengan begitu, tujuan perusahaan dapat cepat tercapai.

Pengarahan

Seringkali, walaupun karyawan sudah mengerti tugasnya masing-masing, tetap saja supervisor harus bisa mengarahkan anak buahnya agar tak terjadi penyimpangan yang bisa berakibat proyek selesai tak tepat waktu.

Baca juga : Pembahasan Lengkap Tentang Surat PHK Karyawan

Pengawasan

Jangan lupa bahwa ini adalah hal yang sangat penting dilakukan oleh seorang pengawas, yaitu tanggung jawab untuk mengawasi jalannya suatu proyek batau pekerjaan.

Fungsi supervisor

Dalam perannya di dalam perusahaan, supervisor memiliki beberapa fungsi yang sangat penting, yaitu:

  • Sebagai jembatan perantara antara staf dengan pihak manajemen
  • Sebagai pemberi solusi masalah yang terjadi di lapangan tanpa harus melibatkan pihak manajemen
  • Sebagai pengawas anak buahnya dalam menjalankan tugas

Tugas supervisor

Pasti Anda bertanya-tanya, apa saja sih tugas para supervisor itu? Nah, ini dia jawabannya.

Mengatur anak buah sekaligus mematuhi perintah atasan

Dua hal ini seperti yang kontradiktif ya? Tapi memang begitulah adanya. Menjadi seorang supervisor berarti Anda harus bisa bertugas menjadi atasan dan bawahan yang baik.

Anda harus bisa menerima perintah dari atasan, lalu menyampaikannya ke anak buah Anda dengan bahasa dan cara yang bisa diterima oleh mereka. Setelah itu, mengawasi pekerjaan yang dilakukan oleh bawahan Anda.

Fungsi pengawasan ini sangat penting artinya, karena itulah salah satu tugas Anda sebagai supervisor.

Pihak manajemen tak mungkin mengawasi pekerjaan karyawan satu-persatu, maka itulah mereka mendelegasikan tugas ini kepada Anda, agar semua pekerjaan yang dilakukan anak buah Anda dapat berjalan sesuai standar perusahaan.

Menjaga fokus kerja karyawan

Semua pekerjaan yang dilakukan secara rutin dan terus-menerus pasti bisa menimbukan rasa bosan bagi yang mengerjakan. Nah, sebagai supervisor, sudah menjadi tugas Anda untuk menjaga agar karyawan bisa tetap fokus mengerjakan semua tugas-tugasnya, walaupun kebosanan sedang melanda.

Salah satu cara agar fokus karyawan tetap bisa terjaga adalah dengan memberikan suntikan motivasi kepada mereka.

Karena Anda adalah atasan langsung, tentunya Anda yang paling mengerti bagaimana cara memompa agar semangat bekerja datang kembali dan karyawan bisa fokus sepenuhnya menyelesaikan tugas dengan baik.

Mampu menyampaikan instruksi atasan kepada anak buah

Seperti yang sempat kita bahas di atas, supervisor berfungsi sebagai jembatan antara pihak manajemen dan pihak karyawan yang bekerja di lapangan.

Oleh karena itu, bila ada perintah dari atasan, maka supervisor harus mampu menyampaikannya kepada anak buah agar mereka mengerti dan mampu menjalankan tugas sesuai instruksi.

Mampu membuat suasana kerja yang nyaman bagi anak buahnya

Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan memperhatikan aspirasi mereka. Biasanya seorang staf lapangan segan untuk langsung mengeluarkan unek-uneknya atau memberikan saran pada pihak manajemen.

Nah, di sinilah salah satu peran supervisor. Dengan menyampaikan unek-unek karyawan, pihak manajemen akan dapat membuat lingkungan kerja lebih kondusif, yang tentu berakibat langsung pada meningkatnya kenyamanan karyawan saat bekerja.

Ciri-ciri menjadi supervisor yang baik

Nah, sekarang setelah Anda mengetahui tugas dan fungsi peran supervisor, berikut ini adalah ciri-ciri seorang supervisor yang baik, yaitu:

Baca juga : Masih Bingung Bagaimana Cara Pembuatan SOP? Simak Langkah-langkahnya di Sini!

Bertanggung jawab

Seorang supervisor tidak hanya bertugas mengawasi pekerjaan anak buahnya saja, tetapi juga bertanggung jawab atas kualitas pekerjaan mereka dan juga memastikan semua proses pekerjaan dapat terlaksana dengan baik.

Pendengar yang baik

Supervisor adalah orang yang berada di antara manajemen dan karyawan, oleh karena itu Anda sebagai supervisor harus bisa mendengarkan kedua belah pihak, baik instruksi manajemen maupun kebutuhan karyawan.

Tegas

Tegas di sini bukan berarti galak, tetapi tahu kapan harus bertindak apabila ada kesalahan yang tidak bisa ditolerir, dan harus segera diperbaiki oleh karyawan agar tidak mempengaruhi kinerja perusahan secara umum

Teliti

Supervisor harus bisa memastikan bahwa pekerjaan anak buahnya sudah memenuhi standar kualitas yang ditentukan perusahaan. Jadi, secara tidak langsung supervisor juga berfungsi sebagai quality control.

Komunikatif

Selain mampu menjadi pendengar yang baik, supervisor juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar bisa menyampaikan keinginan perusahaan dan menerjemahkannya ke dalam bahasa yang mudah dipahami oleh karyawan.

Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang tugas, fungsi, sampai ciri-ciri seorang supervisor yang baik. Semoga bisa membantu Anda yang mendapat promosi jabatan sebagai seorang supervisor ya. Selamat menjalankan tugas!

Pembahasan Lengkap Tentang Surat PHK Karyawan

Pembahasan Lengkap Tentang Surat PHK Karyawan

Dalam dunia kerja, tentu baik perusahaan maupun karyawannya berharap dapat terus bekerja sama dalam jangka waktu lama. Meskipun begitu, kadang kenyataan tak sejalan dengan keinginan.

Di tengah jalan, bisa saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sehingga berakibat terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja. Apalagi di zaman sekarang di mana banyak perusahaan struggling untuk tetap bertahan akibat kondisi yang tak menentu.

Nah, di artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap seluk-beluk tentang PHK dan surat PHK karyawan. Di akhir artikel nanti, Anda juga akan melihat beberapa contoh surat PHK yang dikeluarkan oleh perusahaan. Kita simak bersama-sama yuk pembahasannya.

Apa itu PHK?

PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) adalah keputusan mengakhiri hubungan kerja antara karyawan dan perusahaan. Artinya, sejak tanggal yang tercantum di surat PHK, baik perusahaan maupun karyawan masing-masing sudah tidak saling memiliki hak dan kewajiban lagi.

Meskipun begitu, karyawan dan perusahaan harus sama-sama menunaikan kewajibannya masing-masing sebelum tanggal resmi PHK tiba. Misalnya, karyawan masih memiliki pekerjaan yang belum diselesaikan, maka ia wajib menyelesaikannya sebelum meninggalkan perusahaan.

Begitu pun dengan perusahaan. Mereka wajib membayar gaji, pesangon, dan tunjangan lainnya sesuai dengan ketentuan ketenagakerjaan.

Alasan-alasan PHK karyawan

Ada berbagai macam alasan kenapa bisa sampai terjadi PHK, diantaranya:

  • Karyawan melakukan kesalahan yang tak bisa ditolerir
  • Perusahaan bangkrut
  • Perusahaan tak bisa lagi membayar gaji karyawan
  • Karyawan meninggal dunia
  • Berakhirnya kontrak kerja

Tentu hal-hal barusan hanya contoh-contoh sebagian kecil saja alasan mengapa sampai terjadinya PHK. Bisa saja ada alasan lainnya yang menjadi pertimbangan perusahaan saat memberhentikan karyawannya.

Jenis-jenis Pemutusan Hubungan Kerja

PHK yang datang dari karyawan

Selama ini timbul anggapan bahwa PHK hanya bisa diinisiasi dari perusahaan saja. Padahal, bila merujuk pada artinya, Pemutusan Hubungan Kerja pun dapat dilakukan atas dasar keinginan pribadi karyawan.

Alasannya bisa bermacam-macam, misalnya karyawan ingin berhenti bekerja untuk memulai usaha baru, sudah tak betah bekerja, atau sakit. Bila karyawan meninggal dunia, ini juga bisa berarti otomatis terjadi Pemutusan Hubungan Kerja.

Saat karyawan yang memiliki inisiatif untuk mengundurkan diri, biasanya akan mengajukan surat pengunduran diri yang diberikan 1-3 bulan sebelumnya.

PHK yang datang dari perusahaan

Nah ini dia jenis PHK yang paling banyak terjadi, terutama di masa COVID-19 ini. Banyak perusahaan yang gulung tikar karena tak mampu beroperasi secara normal lagi sejak adanya wabah ini.

Meskipun begitu, tak semua penyebab PHK dikarenakan kondisi perusahaan yang tak bagus. Bisa jadi karyawan melakukan banyak pelanggaran yang membuat perusahaan mau tak mau harus memecatnya.

Bila inisiatif PHK datang dari perusahaan, maka perusahaan akan mengeluarkan yang dinamakan Surat PHK Karyawan.

Apa itu surat PHK Karyawan?

Surat PHK karyawan adalah pernyataan secara tertulis dari perusahaan yang menginformasikan kepada karyawannya bahwa yang bersangkutan diberhentikan dari perusahaan karena alasan tertentu. Surat ini biasanya berisi alasan mengapa perusahaan sampai mengambil keputusan untuk memecat karyawannya.

Aturan pemberian surat PHK Karyawan

Secara aturan, sebaiknya perusahaan memberikan surat peringatan dulu sebanyak 3 kali sebelum akhirnya memberikan surat PHK. Meskipun demikian, dalam keadaan tertentu bisa saja perusahaan langsung memberikan surat PHK tanpa peringatan terlebih dahulu.

Baca juga : Masih Bingung Bagaimana Cara Pembuatan SOP? Simak Langkah-langkahnya di Sini!

Kapan sebaiknya perusahaan mengeluarkan surat PHK?

Sebaiknya, beri jeda yang cukup antara penerbitan surat PHK Karyawan dengan tanggal berlakunya, setidaknya 2 minggu. Dengan demikian karyawan bisa memiliki cukup waktu untuk bersiap-siap dan mendelegasikan tugasnya kepada karyawan lain.

Selain itu, perusahaan pun pasti akan membutuhkan waktu untuk mencari pengganti karyawan yang bersangkutan dan melatihnya agar siap menjalankan tugas lebih baik daripada karyawan sebelumnya.

Unsur apa saja yang harus tercantum dalam surat PHK?

Dalam sebuah surat PHK karyawan, unsur-unsur yang harus ada adalah:

  • Nomor surat
  • Ditujukan kepada siapa
  • Alasan PHK
  • Tanggal berlakunya PHK
  • Nama & jabatan penandatangan surat

Contoh surat PHK Karyawan

Nah, supaya lebih mudah memahami surat PHK karyawan, mari kita lihat beberapa contoh surat PHK berikut ini:

Contoh Surat PHK karena perusahaan bangkrut

Nomor: 1603/BGT/2020

Perihal: Pemutusan Hubungan Kerja

Kepada:
Dania Rafikaningrum
Staf Divisi Marketing

.

Dengan Hormat,

Bersama surat ini, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang saudari alami. Tetapi kondisi perusahaan yang tak kunjung membaik selama 6 bulan terakhir ini menyebabkan dengan berat hati kami harus memberhentikan sebagian besar karyawan termasuk Anda karena perusahaan sudah tak mampu lagi secara finansial.

Untuk itu, kami menginformasikan bahwa terhitung tanggal 1 Oktober 2020, kami memutuskan kerjasama antara Anda dengan PT. Aman Makmur Sentosa. Mohon agar saudari menyelesaikan semua pekerjaan yang tersisa, dan perusahaan pun akan memberikan hak-hak Anda terkait pemutusan hubungan kerja ini.

Terima kasih atas dedikasi yang telah saudari berikan kepada perusahaan, semoga sukses dengan pekerjaan saudari di perusahaan lain nantinya.

Terima kasih.

.

Jakarta, 2 September 2020