Fakta Lengkap tentang Jenis Pangkat dan Golongan PNS

Fakta Lengkap tentang Jenis Pangkat dan Golongan PNS

Kalau diadakan survey dengan responden para orang tua, dan ditanyakan pekerjaan apakah yang mereka harapkan dimiliki oleh anak-anaknya, maka kemungkinan besar jawaban mereka adalah PNS alias Pegawai Negeri Sipil.

PNS memang merupakan pekerjaan impian banyak orang Indonesia. Memang bukan tanpa alasan sih, karena nilai prestise yang tinggi masih melekat pada profesi yang satu ini.

Nah, maka dari itu, sekarang kita akan membahas secara menyeluruh tentang profesi PNS, mulai dari pengertian hingga jenis pangkat dan golongan yang ada di PNS.

Siapa itu PNS?

Jadi, Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah pegawai yang bekerja utuk pemerintahan. Mereka dianggap telah memenuhi persyaratan, dan diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam suatu jabatan atau diserahi tugas negara lainnya, serta digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Mengapa orang ingin menjadi PNS?

Ada banyak alasan nih kenapa profesi PNS begitu diidam-idamkan banyak orang, diantaranya:

Kebanggaan bisa mengabdi pada negara

Sebagai warga negara yang baik, banyak orang ingin ikut berkontribusi dalam kemajuan Indonesia dengan menjadi PNS, apalagi bila bisa dinas bertugas di tanah kelahirannya, pastilah itu merupakan kebanggaan tersendiri.

Gaji tetap setiap bulan

Poin yang satu ini pastinya sudah tak perlu dipertanyakan lagi. Gaji yang dapatkan PNS setiap bulannya memang menjadi daya tarik tersendiri bagi calon PNS. Apalagi PNS menerima kenaikan gaji berkala, ditambah prospek mendapatkan THR dan gaji ke-13 setiap tahunnya.

Uang pensiun

Salah satu alasan mengapa para orang tua ingin anaknya menjadi PNS adalah karena jaminan hari tua yang akan didapatkan. Ya, memang setiap pensiunan PNS akan tetap mendapatkan uang pensiun setiap bulannya, walaupun sudah tidak bekerja lagi.

Meningkatkan prestise

Status sebagai Pegawai Negeri Sipil tak bisa dipungkiri memang membawa kebanggaan tersendiri karena dianggap sebagai salah satu faktor penentu yang menunjukkan kesuksesan seseorang.

Mudah mendapat pinjaman

Ini mungkin alasan yang sedikit aneh. Tapi buktinya, memang SK PNS bisa dengan mudah dijadikan jaminan saat meminjam uang ke bank atau lembaga keuangan lainnya.

Intinya, setiap orang pasti memiliki alasan masing-masing kenapa ingin menjadi PNS, walaupun alasan kesejahteraan memang masih jadi yang utama.

Baca juga : Apa Saja Jenis-jenis Kompensasi yang Bisa Diberikan Pada Karyawan? Simak Penjelasannya di Sini!

Tanggung jawab PNS

Walaupun sama-sama bekerja, seorang PNS tentu memiliki tanggung jawab berbeda dengan karyawan swasta. Hal ini karena PNS bekerja bukan untuk perusahaan, tetapi untuk melayani rakyat dan mengabdi pada negara. Tanggung jawab tersebut di antaranya adalah:

  • Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian, kesadaran dan tanggung jawab
  • Memegang rahasia jabatan
  • Bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan negara
  • Memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat

PNS harus bisa melaksanakan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, dan kalau tidak mereka bisa mendapatkan sanksi.

Siapa saja yang bisa menjadi PNS?

Siapa pun yang memenuhi syarat-syarat administratif dan lulus tes CPNS yang diadakan oleh pemerintah secara berkala bisa menjadi PNS. Memang ada syarat-syarat khusus seperti lulusan D-3, S-1, atau S-2, dengan nilai IPK tinggi dan dari jurusan tertentu. Tapi itu biasanya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing departemen masing-masing.

Misalnya saja, untuk Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, mungkin akan lebih banyak membutuhkan Calon PNS untuk mengisi posisi sebagai guru, sedangkan di kementrian lain membutuhkan banyak ahli IT.

Apa syarat-syarat menjadi PNS?

Secara umum, syarat untuk menjadi PNS adalah:

  • Minimal berusia 18 tahun dan maksimal berusia 35 tahun saat melamar
  • Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum
  • Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai persyaratan jabatan yang akan dilamar
  • Sehat jasmani dan rohani sesuai kualifikasi jabatan yang akan dilamar
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh Instansi Pemerintah
  • Berkelakuan baik
  • Merupakan lulusan perguruan tinggi dalam negeri atau perguruan tinggi luar negeri dengan IPK minimal 2,75 untuk lulusan D-III, 3,00 untuk S1 dan 3,20 untuk lulusan S2

Selain syarat-syarat di atas, biasanya masih banyak lagi syarat-syarat yang setiap tahunnya bisa dilihat saat pengumuman pendaftaran tes CPNS.

Cara menjadi PNS

Seleksi penerimaan CPNS selalu dilakukan di portal resmi https://sscasn.bkn.go.id. Seluruh proses seleksi penerimaan CPNS bersifat transparan, adil, dan tidak dipungut biaya sama sekali.

Oleh karena itu, para calon pelamar harus berhati-hati bila ada oknum tak bertanggung jawab yang menjanjikan bisa memasukkan seseorang menjadi PNS dengan imbalan sejumlah uang.

Secara umum, prosedur pendaftaran CPNS adalah sebagai berikut:

  • Langkah pertama, buka website https://bkn.go.id
  • Pilih menu SSCN lalu klik Registrasi
  • Isi NIK, Nomor KK
  • Isi alamat email yang aktif & buat password
  • Unggah pas foto
  • Login di portal SSCN dengan NIK dan password yang telah didaftarkan sebelumnya
  • Unggah foto diri dengan pegang KTP dan Kartu Informasi Akun
  • Lengkapi biodata calon peserta
  • Pilih instansi, formasi dan jabatan sesuai pendidikan
  • Unggah dokumen yang diperlukan
  • Cek kembali semua kelengkapan 
  • Cetak Kartu Pendaftaran

Panitia akan mengecek semua kelengkapan berkas dan dokumen yang diunggah. Kalau dinyatakan lulus seleksi administrasi, maka calon peserta dapat mengikuti proses seleksi selanjutnya yang diumumkan melalui website bkn.go.id.

Baca juga : Tugas dan Fungsi General Affair di Setiap Perusahaan

Jenis Pangkat dan golongan PNS

Berbeda dengan di perusahaan swasta, di PNS ada beberapa tingkatan pangkat dan golongan bagi para pegawainya. Agar lebih jelasnya mengenai pembagian pangkat dan golongan, simak penjelasan berikut ya.

Jadi, tingkat golongan pada PNS dari yang paling rendah sampai yang paling tinggi adalah dari golongan I sampai IV. Itu berarti, golongan ke-IV memiliki tingkatan tertinggi.

Golongan I terdiri dari 4 pangkat, yaitu:

  • I a – Juru Muda
  • I b – Juru Muda Tingkat I
  • I c – Juru
  • I d – Juru Tingkat I 

Golongan II terdiri atas 4 pangkat, yaitu:

  • II a – Pengatur Muda
  • II b – Pengatur Muda Tingkat I
  • II c – Pengatur
  • II d – Pengatur Tingkat I

Golongan III terdiri atas 4 pangkat, yaitu:

  • III a – Penata Muda 
  • III b – Penata Muda Tingkat I 
  • III c – Penata 
  • III d – Penata Tingkat I 

Golongan IV terdiri dari 5 pangkat, yaitu:

  • IV a – Pembina 
  • IV b – Pembina Tingkat I 
  • IV c – Pembina Utama Muda 
  • IV d – Pembina Utama Madya 
  • IV e – Pembina Utama 

Penentuan pangkat dan golongan pada PNS dilakukan berdasarkan ijazah terakhir mereka. Bila seorang PNS melanjutkan pendidikan dan mendapat ijazah baru, maka ia pun bisa mengalami kenaikan pangkat dan golongan.

Sebagai contoh, seorang CPNS dengan ijazah terakhir S1 maka paling rendah mendapat pangkat Penata Muda III/a dan paling tinggi adalah Penata Muda III/d.

Tetapi apabila ia melanjutkan sekolahnya dan mendapatkan ijazah baru S-2, maka ia bisa dinaikkan golongan dan pangkatnya menjadi paling rendahnya adalah Penata Muda Tk. I III/b dan paling tinggi adalah Pembina IV/a.

Nah, cukup lengkap bukan penjelasan dari jenis pangkat dan golongan PNS di atas? Semoga membantu Anda yng berniat menjadi PNS ya.

Tips Saat Menghadapi Screening Karyawan Baru

Tips Saat Menghadapi Screening Karyawan Baru

Seperti kita tahu, saat sebuah perusahaan membutuhkan karyawan baru untuk mengisi posisi-posisi yang kosong, mereka akan melakukan rekrutmen pegawai.

Nah, bagi Anda yang memang sekarang sedang berusaha melamar pekerjaan, tentu ingin tahu kan proses apa saja yang ada dalam sebuah rekrutmen itu?

Jadi, rekrutmen adalah proses mengidentifikasi kebutuhan, mencari, memilih, dan mempekerjakan SDM di sebuah perusahaan. Dalam proses rekrutmen ini, biasanya perusahaan (terutama yang berskala besar) akan melakukan berbagai tahapan pemilihan calon pegawai, dan melibatkan berbagai departemen.

Perusahaan juga biasanya memasang iklan lowongan pekerjaan di berbagai sosial media, iklan koran & televisi, juga website pencari kerja.

Tahapan rekruitmen pegawai

Meskipun pastinya setiap perusahaan memiliki caranya sendiri saat merekrut karyawan, tetapi ada beberapa tahapan yang umumnya dijalankan perusahaan, yaitu:

  • Mengidentifikasi kebutuhan SDM perusahaan. Hal ini bisa dilakukan dengan meminta informasi dari manajer tiap-tiap departemen.
  • Membuat rencana perekrutan pegawai
  • Membuat job description untuk setiap lowongan yang akan dibuka
  • Membuat iklan lowongan pekerjaan
  • Memasang iklan di berbagai situs pencari kerja, sosial media, dan koran
  • Menyeleksi aplikasi secara administratif
  • Melakukan tes tertulis
  • Melakukan interview HRD
  • Melakukan interview user
  • Melakukan screening calon karyawan baru
  • Pemeriksaan referensi
  • Melakukan tes kesehatan
  • Penerimaan karyawan baru

Apa itu Screening Karyawan baru

Dari tahapan-tahapan rekrutmen di atas, ada yang dinamakan screening pegawai baru. Mungkin istilah ini masih sedikit asing bagi Anda. Nah, mari kita bahas apa itu yang dimaksud dengan screening karyawan baru.

Jadi, screening pegawai adalah proses pemeriksaan latar belakang mereka atau yang juga dikenal sebagai background check. Dalam tahapan ini, biasanya perusahaan akan memverifikasi latar belakang kandidat, termasuk mengecek apakah mereka pernah terlibat tindak kriminal atau penyalahgunaan obat-obatan terlarang.

Dulu proses ini disederhanakan cukup dengan memberikan SKKB atau Surat Keterangan Kelakukan Baik dari pihak kepolisian. Tetapi, akhir-akhir ini banyak perusahaan juga melakukan background check sendiri agar hasil yang didapatkan lebih akurat.

Baca juga : 10 Aturan Tentang Cara Memecat Karyawan yang Harus Anda Ketahui

Fungsi screening karyawan baru

Bagi perusahaan, screening karyawan baru berfungsi untuk menentukan apakah Anda sebagai calon karyawan dapat menangani informasi sensitif atau rahasia perusahaan, dan untuk menilai apakah Anda memiliki karakter yang baik serta kemampuan yang dibutuhkan oleh posisi yang Anda lamar.

Screening juga bertujuan untuk memastikan keamanan perusahaan saat mempekerjakan karyawan, karena dari proses ini dapat diketahui bila calon karyawan pernah melakukan tindakan kriminal atau kesalahan di masa lalu.

Mengapa screening karyawan baru wajib dilakukan?

Perusahaan perlu melakukan screening agar bisa mendapatkan calon karyawan yang berkualitas serta baik karakternya. Selain itu, dengan screening, perusahaan juga dapat dengan mudah menyingkirkan kandidat yang tidak sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Apalagi di zaman sekarang, kualitas kerja bukan hanya satu-satunya hal yang penting saat menerima lamaran seorang karyawan.

Yang harus juga diperhatikan adalah attitude dan karakter mereka, apakah calon karyawan tersebut bisa bertanggung jawab dengan pekerjaannya, dan apakah mereka juga bisa bekerja dengan jujur walaupun tak sedang diawasi.

Nah, hal-hal tersebut dapat dengan lebih mudah diketahui dengan adanya screening karyawan baru.

Tahap-tahap dalam screening karyawan baru

Ada beberapa tahapan yang biasanya dilakukan perusahaan dalam melakukan screening karyawan baru, yaitu:

Mengecek keabsahan dokumen

Mengecek keabsahan dokumen-dokumen yang dilampirkan, seperti fotokopi KTP, Ijazah, atau Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB).

Walaupun terlihat sederhana, tapi pengecekan semacam ini penting untuk dilakukan karena selalu ada kemungkinan bahwa calon pelamar memalsukan dokumen, terutama ijazah.

Pemeriksaan verifikasi dan kredensial untuk memeriksa keakuratan gelar yang diterima atau sertifikasi keahlian juga biasanya dilakukan perusahaan.

Mengecek criminal record

Hal ini bisa dilakukan perusahaan dengan menanyakannya ke pihak kepolisian, apakah dulu calon karyawan yang bersangkutan pernah terlibat tindak kriminal, misalnya penipuan atau penggelapan uang.

Hal ini tentu sangat penting apalagi bila calon karyawan melamar utuk menjadi staf keuangan.  

Selain itu, bisa jadi perusahaan juga mengecek apakah karyawan pernah punya sejarah ditilang karena mengebut, misalnya. Perusahaan biasanya melakukan ini terutama apabila mereka sedang mencari driver untuk perusahaan.

Tes narkoba

Biasanya tes ini dipisahkan dengan tes kesehatan. Tes narkoba dilakukan untuk mengetes apakah di dalam tubuh calon karyawan terdapat kandungan obat-obatan terlarang atau tidak.

Screening melalui sosial media

Ini adalah proses yang baru dilakukan selama kurang lebih 10 tahun terakhir. Perusahaan bisa menilai dari sosial media seseorang, apakah mereka bisa bijak menggunakan akun sosial medianya dan apakah secara umum mereka memiliki karakter yang baik.

Baca juga : 5 Tanda Bahwa Kewirausahaan Adalah Profesi yang Cocok Anda Tekuni

Ada banyak contoh kasus lho, di mana calon karyawan gagal diterima kerja atau bahkan mereka yang sudah diterima pun dipecat hanya gara-gara tak bijak bersosmed.

Ada yang ketahuan bersikap rasis, ketahuan mengumpat bos atau mantan atasan, membocorkan rahasia perusahaan di akun twitter-nya, dan lain-lain.

Persiapan dalam menghadapi screening karyawan baru

Apakah Anda akan menghadapi screening karyawan dan merasa gugup karena takut tak lolos? Jangan kuatir, lakukan saja langkah-langkah di bawah ini untuk menghadapi screening dengan lancar:

Lakukan pemeriksaan latar belakang terhadap diri Anda sendiri

Maksudnya disini adalah coba Anda ingat-ingat dan telusuri sejarah hidup Anda, dan coba temukan apakah ada sesuatu yang bisa membantu atau malah menghambat diterimanya Anda di posisi yang dituju.

Misalkan, apabila Anda melamar sebagai manajer operasional di perusahaan, apakah dulu Anda pernah mengalami insiden saat menjabat di posisi yang sama? Kalau iya, apakah hal tersebut terjadi karena kesalahan Anda? Dengan begitu, saat Anda ditanya oleh perusahaan, Anda dapat memberikan penjelasan mengapa insiden itu terjadi dan apa bentuk tanggung jawab Anda saat itu.

Laporkan informasi yang tidak akurat

Bila dalam dokumen yang Anda serahkan ke perusahaan ada informasi yang tidak akurat, maka segera laporkan hal tersebut. Ini akan menambah kredibilitas Anda, lho.

Lakukan konfirmasi dengan pemberi referensi Anda

Saat Anda melamar suatu pekerjaan, biasanya Anda diwajibkan utuk memberi surat referensi dari mantan atasan atau dosen, misalnya.

Nah, pastikan Anda sudah mengkonfirmasi hal tersebut dengan mereka, dan beritahu apabila sewaktu-waktu perusahaan akan menelepon mereka utuk meminta keterangan tentang Anda.

Bersikap jujur

Jika Anda pernah melakukan kesalahan atau tindakan kriminal, bersikap jujurlah. Katakan Anda sudah menyesali perbuatan tersebut dan bertanggung jawab meyelesaikan masalah, serta memperbaiki diri agar tak melakukan kesalahan yang sama.

Perusahaan biasanya akan sangat menghargai kejujuran semacam ini, walaupun tentu saja Anda pun harus membuktikan dengan sungguh-sungguh bahwa Anda tak akan melakukan kesalahan yang sama.

Mengecek akun sosial media Anda

Apakah saat kuliah dulu Anda pernah memposting kata-kata kasar atau memaki-maki orang di Twitter? Walaupun kejadiannya sudah lama, tetapi jejak digital dapat membuat perusahaan tak jadi menerima Anda lho, apalagi bila perusahaan tersebut sangat menjunjung tinggi kesopanan dan attitude yang baik dari para karyawannya.

Oleh karena itu, hapuslah postingan-postingan yang berpotensi menghancurkan impian Anda untuk diterima bekerja.

Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang proses screening karyawan baru dan apa saja yang harus Anda persiapkan saat menghadapi proses tersebut. Semoga membantu Anda yang sedang melamar pekerjaan ya!

Keuntungan Pekerjaan Freelancer di Masa New Normal dan Jenis Kerja yang Bisa Anda Lakukan

Keuntungan Pekerjaan Freelancer di Masa New Normal dan Jenis Kerja yang Bisa Anda Lakukan

Situasi COVID-19 yang melanda dunia memang sangat berpengaruh pada kondisi perekonomian semua negara, tidak terkecuali di Indonesia. Seperti kita lihat di berita, banyak karyawan-karyawan yang di-PHK karena perusahaan tak mampu lagi membayar gaji karyawannya yang disebabkan proses produksi terhenti selama COVID-19.

Oleh karena itu, banyak orang yang kemudian banting stir dalam bekerja. Ada yang kemudian membuka usaha, dan ada juga yang lalu menjadi freelancer. Kalau di masa new normal ini Anda termasuk orang yang masih mencari pekerjaan yang bisa dilakukan, tak ada salahnya lho mempertimbangkan untuk menjadi freelancer.

Selain bisa menjadi sumber penghasilan baru, banyak keuntungan yang bisa didapat dari freelance job. Mau tahu apa saja? Simak pembahasan kita berikut ini ya.

Apa itu freelance

Freelance adalah sebuah istilah bagi orang yang bekerja lepas tanpa terikat pada satu instasi atau perusahaan. Biasanya freelancer (sebutan untuk pekerja lepas) bekerja hanya pada proyek tertentu saja, dan mendapatkan fee tertentu yang telah disepakati sebelum pekerjaan dimulai.

Freelancer banyak ditemukan di industri kreatif, seperti penulis, musisi, programmer komputer, penerjemah, web desainer, grafik desainer, fotografer, dan masih banyak lagi. Meskipun begitu, tak menutup kemungkinan di setiap industri lainnya juga banyak terdapat freelancer.

Keuntungan bekerja sebagai freelancer

Ada banyak keuntungan yang bisa dirasakan saat Anda memutuskan untuk menjadi seorang freelancer, di antaranya:

Bebas menentukan pekerjaan yang akan diambil

Kalau saat Anda bekerja di perusahaan biasanya Anda harus melakukan apapun yang diperintahkan oleh atasan, tidak demikian halnya dengan menjadi freelancer. Anda bebas menentukan mana saja pekerjaan yang ingin Anda ambil atau tolak. Anda bisa dengan leluasa menyesuaikannya dengan minat Anda dan tak akan terpaksa mengerjakan tugas yang tak Anda sukai.

Bisa bekerja di mana saja

Anda bisa mengerjakan proyek di halaman rumah, kamar tidur, cafe, atau tempat lainnya. Hal ini karena dalam pekerjaan freelance, yang penting adalah hasil dan bukan tempat pengerjaannya.    

Bisa mendapat lebih banyak penghasilan

Perhitungan sederhananya adalah:

Semakin banyak proyek yang dikerjakan = Semakin banyak uang yang didapat

Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan penghasilan sebanyak mungkin sesuai dengan yang Anda mau, asalkan Anda sanggup mengerjakan proyek-proyek yang tersedia.

Bebas menentukan tarif

Salah satu hal yang paling menggiurkan dari menjadi seorang freelancer adalah Anda bisa menentukan tarif berapapun yang ingin Anda patok. Tentu saja hal ini juga harus sesuai dengan kemampuan yang Anda miliki dan hasil pekerjaan yang dapat Anda berikan. Tetapi, bila Anda percaya diri dengan skill Anda, tak ada salahnya mematok harga tinggi lho.

Baca juga : Berencana Resign Dalam Waktu Dekat? Pelajari Dulu Contoh Surat Pengunduran Diri dan Cara Membuatnya

Jenis pekerjaan freelancer

Nah, kalau tadi kita sudah membahas tentang pengertian dan manfaat menjadi freelancer, berikut ini kita lihat yuk informasi tentang jenis pekerjaan freelance apa saja yang bisa Anda pilih.

Penulis

Mau tahu pekerjaan apa yang mudah dilakukan tapi bisa menghasilkan pendapatan yang besar?

Menulis. Anda bisa menulis di mana pun, hanya berbekal laptop dan internet.

Anda dapat menulis berbagai artikel yang dibutuhkan oleh media-media online atau blog. Biasanya, di awal proyek media tersebut akan menegosiasikan harga per artikel. Jika itu terjadi, maka itu artinya Anda menjual putus artikel yang Anda tulis. Jadi, artikel tersebut akan menjadi milik orang yang membelinya.

Tetapi lain halnya bila Anda menulis untuk media online dan mendapatkan pay per view. Itu berarti, setiap ada yang mengklik artikel Anda dan membacanya, barulah Anda mendapat bayaran.

Walaupun terlihat sederhana, tapi pekerjaan freelancer sebagai penulis banyak dibutuhkan oleh media lho. Apalagi dari segi biaya, memang lebih murah menggunakan jasa penulis lepas ketimbang meng-hire penulis tetap untuk bekerja di perusahaan.

Nah, jika Anda sangat berminat untuk menjadi freelance writer, cobalah mulai memperhatikan keadaan sekeliling. Topik apa yang sedang menjadi perhatian dan minat banyak orang? Lalu mulailah menulisnya. Sebagai awalan, Anda bisa berlatih menulis opini dari berita-berita yang Anda lihat atau dengar. Nah, hasil tulisan itu bisa Anda jadikan sebagai portofolio utuk ditunjukkan pada calon project owner yang berminat menggunakan jasa Anda.

Satu catatan penting: Sebagai penulis freelance, Anda akan dituntut untuk bisa menulis artikel dan banyak tema, termasuk tema yang mungkin tidak Anda kuasai. Nah, bila itu terjadi, maka mau tidak mau Anda harus mempelajari tema-tema tersebut agar bisa menghasilkan tulisan yang baik dan sesuai fakta.

Penerjemah

Hampir sama seperti penulis, penerjemah juga biasanya berkutat dengan kata-kata. Bedanya, kalau penulis menghasilkan karya buah pikiran, penerjemah mengalihbahasakan suatu dokumen atau artikel dari satu bahasa ke bahasa lainnya.

Untuk menjadi freelance translator atau penerjemah, tentu Anda harus menguasai bahasa asing terlebih dahulu. Walaupun penerjemah bahasa Indonesia – Inggris biasanya lebih sering dibutuhkan, tetapi bila Anda menguasai bahasa asing lainnya yang lebih jarang digunakan, seperti bahasa Spanyol atau Russia, Anda bisa mematok tarif yang jauh lebih tinggi.

Sama seperti freelance writer, Anda juga harus membuat portofolio hasil kerja Anda. Bila Anda seorang penerjemah pemula yang belum banyak melakukan penerjemahan, Anda bisa mengambil dokumen atau artikel online, lalu menerjemahkannya untuk ditunjukkan sebagai contoh bagi calon klien Anda.

Dubber/Voice talent

Anda memiliki suara yang bagus yang enak didengar? Kalau begitu, coba deh untuk menjadi voice talent atau dubber. Ini adalah salah satu pekerjaan freelance yang sangat menjanjikan, karena biasanya tarif yang diterima cukup besar.

Kalau Anda belum memiliki alat perekam yang canggih, Anda bisa membuat sample suara dengan menggunakan smartphone yang Anda miliki. Lalu kirimkan contoh suara tersebut dalam bentuk file mp3 ke perusahaan-perusahaan di bidang entertainment atau production house yang biasanya membutuhkan banyak karakter suara untuk mengisi video-video mereka.

Admin sosial media

Dengan adanya pandemi COVID-19, bayak perusahaan jadi bergantung kepada promosi online di media sosial. Ini berarti, ada banyak lowongan menjadi freelance admin sosial media yang mungkin salah satunya bisa Anda isi.

Perusahan cenderung memilih untuk mempekerjakan freelancer sebagai admin sosmed, karena memang jauh lebih efisien dan efektif. Para admin tersebut bisa bekerja dari mana saja, hanya berbekal smartphone dan jaringan internet.

Bila Anda berminat untuk menjadi freelance admin sosial media, yang harus Anda perhatikan adalah penguasaan materi dan inormasi tentang produk dan perusahaan yang Anda wakili di sosial media. Dengan begitu, jika ada pertanyaan dari pelanggan, Anda bisa langsung memberikan tanggapan tanpa harus sibuk mencari informasi lagi.

Jika Anda bisa membuat konten-konten yang menarik dalam postingan sosial media, maka itu juga bisa merupakan nilai tambah. Biasanya, dalam sehari ada beberapa admin sosial media yang bertugas, jadi Anda mungkin akan kebagian bertugas di salah satu shift.  

Desainer grafis

Anda punya bakat di bidang desain grafis? Kalau begitu, selamat! Anda pasti tak akan kesulitan mencari pekerjaan freelance. Ada sangat banyak proyek dari perusahaan-perusahaan besar yang membutuhkan desainer grafis freelance di masa new normal ini. Siapa tahu saja salah satunya bisa menjadi ladang penghasilan baru buat Anda.

Jika ingin menjadi pekerja freelance di bidang ini, jangan lupa utuk selalu mengikuti perkembangan terbaru tentang trend desain grafis. Jangan sampai hasil desain Anda ketinggalan zaman.

Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang keuntungan menjadi freelancer dan jenis-jenis pekerjaan freelance yang bisa Anda pilih. Semoga berguna ya informasinya!

Jenis-jenis Tes Psikologi yang Akan Anda Hadapi Saat Melamar Kerja ke Perusahaan

Jenis-jenis Tes Psikologi yang Akan Anda Hadapi Saat Melamar Kerja ke Perusahaan

Lapangan pekerjaan yang terbatas bila dibandingkan dengan calon pelamar kerja yang ada memang membuat perusahaan harus mengadakan tes berlapis dalam memilih kandidat terbaiknya. Tak hanya tes tertulis, wawancara, dan tes kesehatan saja, tapi sekarang juga mulai banyak perusahaan yang mengadakan psikotes alias tes psikologi. Alasannya tentu agar perusahaan dapat melakukan seleksi dengan lebih akurat.  

Apa itu tes psikologi?

Tes psikologi atau psikotes adalah tes yang menggunakan sampel perilaku untuk menilai konstruksi psikologis, seperti fungsi kognitif dan emosional, tentang individu tertentu.

Ada banyak jenis tes psikologi, diantaranya adalah:

  • Tes Myers-Briggs
  • Tes Sinonim
  • Tes Antonim
  • Tes Big Five
  • Tes Acak Kata
  • Tes Wartegg
  • Tes Gambar Orang
  • Tes Gambar Pohon
  • Tes Kraepelin
  • Tes Pauli
  • Tes Deret Angka, dan masih banyak lagi

Tes Psikologi dalam pekerjaan

Tes psikologi untuk pekerjaan yang biasa disebut pula dengan tes psikometrik adalah metode ilmiah yang digunakan untuk mengukur kemampuan mental dan gaya perilaku seseorang. Ini dianggap sebagai metode paling efektif untuk mengukur kecocokan seorang pelamar kerja dengan posisi yang mereka lamar.

Biasanya, psikotes dirancang untuk mengukur kesesuaian kandidat untuk suatu posisi berdasarkan karakteristik kepribadian yang diperlukan untuk memenuhi fungsi kerja tersebut. Dengan kata lain, tes psikologis dalam pekerjaan dirancang untuk melihat seberapa baik seorang kandidat cocok dengan budaya suatu perusahaan dan pekerjaan yang nanti akan dilakukannya bila diterima bekerja.

Tujuan tes psikologi untuk rekrutmen

Ada berbagai tujuan mengapa perusahaan melakukan tes psikologi kepada calon karyawannya, yaitu:

Mengukur potensi kecerdasan intelegensi, emosional, dan spiritual

Di zaman sekarang, nilai bagus dan ijazah tak lantas menjamin seseorang memiliki karakter dan etos kerja yang baik. Itulah sebabnya, perusahaan membutuhkan alat bantu untuk mengukur kecerdasan intelegensi, emosional, dan spiritual dengan psikotes. Hal ini sangat penting terutama untuk posisi-posisi di mana dibutuhkan pribadi yang matang dan bertanggung jawab, seperti posisi manajer atau kepala bagian.

Lebih mengenal karakter calon karyawan

Psikotes dirancang untuk dapat mengetahui kepribadian seseorang, walaupun orang tersebut berusaha menutupinya. Bisa saja seseorang terlihat percaya diri dan fokus, padahal sebenarnya ia orang yang mudah gugup dan kehilangan konsentrasi saat berada di bawah tekanan. Kalau saat interview kerja biasanya seseorang mampu menampilkan hanya sisi terbaiknya saja, namun tidak demikian ceritanya saat berhadapan dengan psikotes, karena ia tidak dapat membohongi tes psikologi.

Mengetahui tipe karyawan dalam bekerja

Apakah Anda lebih nyaman bekerja sendirian atau dalam tim? Nah, salah satu tugas psikotes adalah menemukan tipe bekerja seseorang agar bisa ditempatkan sesuai dengan potensi dan bakat alaminya.

Selain itu, psikotes juga dapat mendeteksi apakah Anda sebagai pelamar kerja cukup tahan terhadap tekanan atau stres, terutama pada pekerjaan-pekerjaan yang menuntut karyawannya tahan mental dalam menghadapi situasi-situasi di luar dugaan.

Perusahaan dapat menempatkan karyawan di posisi yang tepat

Tidak ada yang lebih menghambat pekerjaan dibandingkan dengan penempatan orang yang salah untuk suatu jabatan. Sebagai contoh, bila perusahaan memilih sosok manajer yang tak tegas dan tak disiplin tentu bisa menghancurkan kualitas sebuah tim. Itulah salah satu penyebab mengapa psikotes dapat sangat membantu perusahaan, karena bisa membantu mereka menempatkan karyawan di jabatan dan fungsi kerja yang tepat.  

Jenis-jenis tes psikologi untuk rekrutmen pegawai

Walaupun ada banyak terdapat tes psikologi, namun untuk melakukan rekrutmen karyawan baru, biasanya ada beberapa psikotes yang sangat populer digunakan oleh perusahaan, yaitu:

Big Five

Tes yang pertama adalah Big Five. Tes ini dapat digunakan untuk memprediksi cara belajar dan metode kerja kandidat yang mendaftar.

Cara mengerjakan Tes Big Five ini adalah Anda akan diberikan pertanyaan yang harus Anda jawab dengan skala dari 1 sampai dengan 5. Skala 1 = sangat tidak setuju, dan skala 5 = sangat setuju. Dari jawaban yang diberikan itulah psikolog perusahaan dapat melihat tipikal metode kerja Anda sebagai seorang calon karyawan.

Myers-Briggs

Bisa dibilang, ini adalah jenis tes psikologi yang paling populer. Bahkan, Anda pun bisa mengambil tes ini secara gratis di internet dan langsung mendapatkan hasilnya.

Tes kepribadian Myers-Briggs bisa membantu Anda lebih mengenal diri Anda sendiri. Ini pun biasanya digunakan perusahaan untuk lebih mengenal kepribadian karyawannya.

Hasil tes Myers-Briggs biasanya diwakili oleh 4 singkatan huruf, yaitu:

ISTJ, ISFJ, INFJ, INTJ, ISTP, ISFP, INFP, INTP, ESTP, ESFP, ENFP, ENTP, ESTJ, ESFJ, ENFJ, ENTJ.

Hasil tes kepribadian Myers-Briggs akan membuat tim manajemen SDM lebih mudah menentukan apakah calon pelamar kerja memiliki kecocokan dengan kebutuhan posisi yang dilamar atau tidak.

Tes Wartegg

Tes wartegg adalah salah satu bahan tes psikologi yang sangat sering digunakan, tidak hanya untuk rekrutmen pegawai, tapi juga untuk mengetahui potensi dan bakat seseorang secara umum.

Saat mengerjakan tes ini, Anda akan diminta untuk melengkapi gambar dalam 8 buah kotak yang berisi titik dan garis. Dan dari hasil pengerjaan kelengkapan gambar itulah psikolog akan mampu mengetahui karakter seseorang dari segi imajinasi, emosi, dan kemampuan emosionalnya dalam mengontrol sesuatu.

Baca juga : Berencana Resign Dalam Waktu Dekat? Pelajari Dulu Contoh Surat Pengunduran Diri dan Cara Membuatnya

Tips mengerjakan tes psikologi

Apakah Anda sering merasa gugup saat akan mengerjakan psikotes? Hal itu memang wajar kok. Meskipun begitu, sebenarnya Anda tak perlu merasa kuatir berlebihan, karena rasa cemas itu justru bisa mengganggu konsentrasi saat mengerjakan soal-soal psikotes.

Saat melakukan tes psikologi Anda harus bersikap setenang mungkin agar hasilnya akurat. Nah, untuk itu berikut ini akan kita bahas tips-tips mempersiapkan diri dalam menghadapi psikotes.

Sering berlatih mengerjakan soal psikotes

Ada banyak buku dan materi online di internet yang bisa Anda gunakan untuk berlatih. Tujuannya agar Anda terbiasa dengan petunjuk pengerjaan, dan Anda bisa berpikir lebih cepat saat mengerjakan soal-soalnya. Selain itu, sering berlatih juga bisa membuat Anda menjadi rileks ketika berhadapan dengan tes yang sebenarnya.

Konsentrasi

Salah satu kunci yang paling penting saat mengerjakan soal-soal tes psikologi adalah konsentrasi tingkat tinggi. Biasanya soal psikotes terdiri dari banyak pertanyaan yang kadang mungkin membuat Anda bosan. Tetapi, justru di situlah saat Anda harus menjaga konsentrasi agar bisa menjawab sebaik mungkin.

Tetap tenang dan jangan terpengaruh keadaan di sekitar

Saat mengerjakan soal-soal psikotes, apalagi bila Anda melakukan tes bersama puluhan orang lainnya dalam satu ruangan, seringkali Anda terpengaruh saat ada yang sudah selesai duluan mengerjakan, dan membuat Anda jadi panik dan ikut-ikutan ingin cepat selesai juga. Padahal, seharusnya abaikan saja apapun yang terjadi di ruangan. Yang terpenting adalah tetap mengerjakan sebaik-baiknya dan memaksimalkan waktu sampai habis.

Berdoa

Saat usaha sudah dilakukan secara maksimal, yang bisa Anda lakukan untuk menyempurnakan ikhtiar adalah dengan berdoa. Jangan lupa berdoa sebelum mengerjakan dan setelah selesai tes. Serahkan semuanya pada yang Maha Kuasa.

Nah, itulah jenis-jenis tes psikologi yang mungkin Anda hadapi saat melamar kerja di perusahaan beserta kiat-kiat untuk melaluinya dengan baik. Jangan terlalu kuatir dan persiapkan saja diri Anda dengan baik. Semoga tips-tips di atas dapat membantu Anda mengerjakan psikotes ya!

Berencana Resign Dalam Waktu Dekat? Pelajari Dulu Contoh Surat Pengunduran Diri dan Cara Membuatnya

Berencana Resign Dalam Waktu Dekat? Pelajari Dulu Contoh Surat Pengunduran Diri dan Cara Membuatnya

Bekerja di suatu perusahaan memang mirip dengan mencari jodoh. Harus ada chemistry yang dihasilkan agar hubungan bisa awet. Kalau salah satu pihak sudah tak bahagia, bukankah lebih baik berpisah?

Dalam pekerjaan pun, ada kalanya Anda mungkin sudah merasa tak ingin lagi melanjutkan bekerja di perusahaan Anda sekarang. Alasannya bisa bermacam-macam.

Bisa jadi Anda tak cocok dengan atasan, atau sudah mendapat tawaran pekerjaan yang baru. Tapi bagaimana caranya ya mengetahui apakah sebaiknya tetap melanjutkan perusahaan ini ataukah sebaiknya resign saja?

Untuk memudahkan Anda mengambil keputusan, kali ini kita akan membahas segala sesuatu yang berhubungan dengan resignation atau pengunduran diri dalam bekerja, mulai dari alasan yang tepat untuk resign sampai contoh surat pengunduran diri untuk diserahkan kepada perusahaan tempat Anda bekerja.

Alasan apa yang tepat untuk resign?

Sebenarnya tak ada aturan yang melarang Anda resign kapan pun Anda mau (tentu saja kecuali hal itu sudah tertera pada kontrak kerja). Meskipun begitu, ada baiknya bila Anda resign karena alasan yang tepat, setelah melalui pertimbangan matang, dan tidak gegabah.

Sebelum Anda memutuskan untuk mengundurkan diri, ada baiknya tanyakan dulu beberapa hal ini pada diri sendiri:

  • Apa alasan Anda sebenarnya ingin resign?
  • Bila ada masalah di tempat kerja, apakah masih bisa diselesaikan baik-baik?
  • Bagaimana hubungan Anda dengan rekan kerja di kantor?
  • Apakah alasan resign berhubungan dengan gaji?
  • Apakah Anda sudah mencoba menyelesaikan masalah yang timbul di tempat kerja?
  • Apakah Anda sudah memiliki tawaran pekerjaan lain yang jauh lebih menjanjikan?
  • Apakah Anda sudah memiliki rencana usai resign?

Pertanyaan-pertanyaan tadi wajib Anda jawab sebelum Anda memutuskan resign. Nah, Anda sangat berhak untuk resign apabila menemukan alasan-alasan berikut ini:

Anda sudah menemukan pekerjaan yang baru

Saat kualitas kerja Anda bagus, biasanya Anda akan mulai ditawari banyak posisi baru di perusahaan lain. Memang tak harus Anda langsung terima, tetapi hal ini bisa Anda pertimbangkan.

Misalnya saja, apakah prospek pekerjaan di perusahaan lain cukup cerah dan mengalami peningkatan dari segi penghasilan dibandingkan dengan gaji Anda sekarang? Apakah posisi yang ditawarkan sesuai dengan kualifikasi dan passion Anda?

Kalau memang banyak segi positif yang bisa didapat dari tawaran pekerjaan lain, tak ada salahnya lho bila Anda terima kesempatan itu. Apalagi kalau tawaran datang dari perusahaan yang lebih besar, karena itu berarti kesempatan Anda untuk berkembang secara profesional juga lebih tinggi.

Anda tak menyukai pekerjaan Anda yang sekarang

Ada banyak alasan kenapa seseorang bisa tak menyukai pekerjaan yang digelutinya. Bisa saja dulu Anda menerima pekerjaan ini saat baru fresh graduate dan belum punya pengalaman kerja, sehingga pekerjaan apapun diambil, dengan alasan untuk mencari pengalaman kerja.

Tapi bila setelah dijalani Anda merasa ini memang bukan pekerjaan yang cocok untuk Anda, maka tak ada salahnya bila resign untuk mengikuti passion Anda yang sebenarnya.

Pindah kota atau negara

Terkadang dalam hidup ini ada hal yang tak bisa diprediksi. Mungkin saja Anda sangat betah berada di tempat bekerja yang sekarang, tetapi karena suami pindah tugas ke luar kota atau bahkan ke luar negeri, mau tak mau Anda pun jadi harus ikut pindah.

Ingin melanjutkan sekolah

Banyak universitas yang menawarkan kelas karyawan atau kelas eksekutif untuk mengakomodir mahasiswanya yang juga bekerja setiap hari. Meskipun begitu, jika Anda termasuk orang yang sulit untuk membagi waktu dan fokus di beberapa hal sekaligus, ada baiknya Anda berhenti bekerja dulu agar bisa konsentrasi melanjutkan pendidikan.

Akan menikah atau mengikuti program kehamilan

Anda akan segera menikah atau ingin mengikuti program kehamilan dan tak ingin perhatian pada keluarga terbagi dengan pekerjaan? Kalau iya, maka resign adalah opsi terbaik.

Suasana kerja sudah tak lagi kondusif

Terkadang Anda sangat menikmati pekerjaan yang Anda lakukan, tapi sayang suasana di kantor membuat Anda tak tahan lagi. Mulai dari rekan kerja yang malas dan lebih suka bergosip, atasan yang tak menghargai hasil kerja Anda, sampai gaji yang stagnan tak dan mengalami kenaikan sejak Anda masuk 10 tahun lalu.

Wah, kalau sudah begini, memang sebaiknya Anda cari saja tempat yang menawarkan suasana kerja lebih kondusif.

Tak ada kesempatan untuk perkembangan karier

Bila Anda sudah menjadi kepala bagian suatu departemen, dan itu adalah posisi tertinggi maksimal yang bisa Anda duduki di dalam suatu perusahaan, maka Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk pindah perusahaan apabila Anda masih ingin mengejar posisi yang lebih tinggi lagi.

Gaji di bawah standard

Walaupun Anda bekerja mengikuti passion, tetapi gaji pastilah menjadi salah satu tujuan dalam bekerja, apalagi kalau Anda sangat mengandalkan penghasilan dari kantor untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kalau memang setelah berusaha negosiasi dengan perusahaan Anda tak juga mendapat hasil yang memuaskan, Anda sangat berhak lho untuk mengundurkan diri.

Hal-hal yang wajib dicantumkan dalam surat pengunduran diri

Bila Anda sudah mantap untuk resign, maka langkah selanjutnya adalah membuat resignation letter atau surat pengunduran diri. Nah, sebelum menulis surat tersebut, ada baiknya Anda mempelajari hal-hal yang wajib Anda cantumkan dalam surat resign, yaitu:

  • Penggunaan bahasa formal
  • Penyerahan surat ditujukan ke siapa
  • Nama lengkap dan jabatan Anda
  • Usia dan lama bekerja
  • Alasan pengunduran diri

Selain hal-hal di atas, yang wajib dilakukan adalah penyerahan surat minimal 1-3 bulan sebelum tanggal rencana resign Anda.

Mengapa begitu?

Karena perusahaan harus mencari pengganti Anda, dan Anda pun harus memiliki waktu yang cukup untuk membereskan dan mendelegasikan pekerjaan Anda pada pengganti yang baru.

Contoh surat pengunduran diri

Agar memudahkan Anda membuat resignation letter, berikut ini ada beberapa contoh surat pengunduran diri sesuai dengan kondisinya masing-masing:

Baca juga : Management 101: Apa Saja yang Perlu Anda Ketahui tentang Pengertian Manajemen?

Contoh surat pengunduran diri karena mau menikah

Bandung, 31 Juli 2020

Kepada Yth.

Bapak Direktur PT. Sejahtera Pangan Dunia

di tempat

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

  • Nama : Sophia Maudya
  • Usia : 26 tahun
  • Tempat/Tanggal lahir : Bandung, 12 September 1994
  • No. Pegawai : B0613TS
  • Jabatan : Staf Akunting
  • Departemen : Tax & Finance
  • Bekerja sejak        : tahun 2016

Bermaksud untuk menyerahkan surat permohonan mengundurkan diri dari PT. Sejahtera Pangan Dunia terhitung tanggal 1 November 2020 karena sebentar lagi akan menikah dan ingin fokus mengurus keluarga.

Saya akan menyelesaikan pekerjaan dan tugas-tugas saya sebelum meninggalkan perusahaan ini dan mendelegasikan tanggung jawab pada pengganti saya yang baru.

Terima kasih atas segala bimbingan dan kesempatan yang diberikan oleh bapak selaku pimpinan, juga  rekan-rekan selama saya bekerja di sini.

Sekian surat pengunduran diri saya saya buat. Mohon maaf atas segala kekhilafan yang mungkin terjadi selama saya bertugas di PT. Sejahtera Pangan Dunia.

Hormat saya,

Sophia Maudya

Contoh surat pengunduran diri karena ingin melanjutkan pendidikan

Jakarta, 3 Agustus 2020

Kepada Yth,

HRD Manager

PT. Cemerlang Sukses Abadi

Jl. HR. Rasuna Said No. 218 A, Jakarta.

Dengan Hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama : Adrian Danutirta, S.E.
  • Usia : 31 tahun
  • Jabatan : Staff Logistik
  • Lama bekerja : 3 tahun 6 bulan (Sejak Februari 2017)

Dengan ini bermaksud untuk mengajukan permohonan pengunduran diri bekerja karena saya bermaksud untuk melanjutkan sekolah dan mengambil gelar pasca sarjana.

Keputusan ini saya ambil dengan berat hati, karena saya sangat menikmati bekerja di PT. Cemerlang Sukses Abadi. Tetapi demi kemajuan masa depan saya, maka saya memutuskan untuk fokus melanjutkan sekolah terlebih dahulu.

Saya akan resign terhitung tanggal 1 September 2020, tetapi dapat dihubungi kapan pun apabila ada sisa pekerjaan yang masih memerlukan bantuan saya.

Terima kasih atas segala kesempatan yang diberikan oleh perusahaan. Semoga kita dapat bekerja sama lagi di masa yang akan datang.

Hormat Saya,

Adrian Danutirta

Nah, itu tadi penjelasan tentang resignation dan contoh surat pengunduran diri yang perlu Anda buat jika ingin resign dari tempat Anda bekerja. Hope it helps!

Apa Itu NGO/LSM ? Dan Jenis-Jenis Organisasi Non Pemerintah

Apa Itu NGO/LSM ? Dan Jenis-Jenis Organisasi Non Pemerintah

Banyak dari kita mungkin sering mendengar isitlah NGO (Non-government organization) atau organisasi non pemerintah. Namun belum tahu apa itu yang dimaksud dengan NGO?. NGO adalah sebuah organisasi non pemerintah yang berarti tidak dalam arahan badan atau institusi milik Negara yang dikendalikan pemerintah. 

NGO digerakan oleh sekelompok relawan ataupun pihak swasta yang mengabdikan pekerjaannya untuk kebutuhan orang lain, ataupun lingkungan. 

Awalnya NGO atau yang biasa disebut LSM (lembaga swadaya masyarakat) hanya mengisi ruang kosong di masyarakat dan lingkungan yang tidak diisi oleh pemerintah, Namun seiring berjalannya waktu NGO berkembang dan jumlah semakin banyak. 

Salah satu jenis NGO adalah lembaga bantuan hukum (LBH), yang mungkin sering kita jumpai di kampus-kampus yang memiliki fakultas hukum, tugasnya adalah untuk membantu orang yang membutuhkan bimbingan hukum. Ada juga Indonesia corruption watch (ICW) organisasi Non-pemerintah yang bertugas mengawasi pemberantasan korupsi di Indonesia. 

Dari sini kita mengetahui NGO adalah sebuah organisasi yang tidak mengejar profit / keuntungan, dan fokus kepada isu. Selain LBH dan ICW yang berfokus kepada advokasi hukum dan korupsi, masih banyak jenis-jenis NGO lainnya yang perlu kita ketahui, yuk disimak!

Jenis-jenis NGO atau Organisasi Non-Pemerintah

1 ) Pendidikan dan kesehatan masyarakat

Yang pertama selain bidang Advokasi dan hukum ada NGO yang bergerak dalam pendidikan dan kesehatan masyrakat. Yang mengurusi fasilitasi pendidikan, kesehatan, vaksinasi, rehabilitasi dari ketergantungan obat-obatan dan lainnya. 

Salah satu contoh NGO yang bergerak di bidang ini adalah LSM lidikkes (lembaga swadaya masyarakat peduli pendidikan & Kesehatan)

2 ) Lingkungan hidup

Selain advokasi dan hukum, NGO yang bergerak di bidang lingkungan hidup juga salah organisasi non-pemerintah yang kini mengalami perkembangan, seiring maraknya isu ‘cilmate change’. 

Umumnya NGO jenis ini fokus kepada normalisasi normalisasi lingkungan, udara dan air, salah satu NGO terbesar dan paling tua yang mengurusi hal ini adalah Greenpeace sejak 1971.

3 ) Perlindungan anak dan perempuan

Jenis NGO ini fokus kepada penanganan kasus kekerasan anak dan perempuan, mulai dari kampanye, perlindungan hukum, konsultasi sampai pemulihan trauma akibat kekerasan. 

Salah satu contoh NGO yang membidangi ini adalah  LPAI (lembaga perlindungan anak Indonesia) dan Perempuan Mahardika

Baca juga : Apa Itu Tapera? Dan Manfaatnya Bagi Masyarakat

4 ) Sosial Masyarakat

Selanjutnya ada NGO yang mengurusi isu sosial masyarakat, yang cangkupannya cukup luas. Mulai dari tuna wisma, kenakalan/kejahatan remaja, prostitusi, pertanahan dan konflik sosial seperti etnis minoritas yang ada di masyarakat. 

Salah satu NGO sosial masyarakat adalah Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN), yang memiliki visi untuk mensejahterakan masyarakat adat diseluruh Indonesia. 

5 ) Pengembangan dan infrastruktur

Jenis NGO yang satu ini fokus pada bidang pembangunan infrastruktur seperti jalan, fasilitas pendidikan & kesehatan, perumahan rakyat, pusat budaya, pertanian dan kelautan. Organisasi Non-pemerintah ini bekerja memastikan semua kebutuhan untuk kesejahteraan terpenuhi oleh Negara. 

6 ) Ekonomi

Yang terakhir ada NGO yang bergerak pada bidang ekonomi, khususnya ekonomi rakyat. Mereka bergerak untuk membantu mengurusi pinjaman untuk usaha mikro atau UMKM.

Serta pelatihan kerja/profesional, pembentukan koperasi, memberikan konsultasi keuangan, pengembangan karir sampai melakukan kegiatan yang dapat menggerakan roda ekonomi seperti mengadakan bazar. 

Salah satu contoh NGO atau LSM yang bergerak dalam bidang ini adalah Bina Ekonomi Sosial Terpadu disingkat B.E.S.T sejak tahun 1995.

Pada intinya NGO adalah sebuah organisasi yang datang dari masyarakat untuk menangani bidang-bidang seperti sosial, lingkungan dan ekonomi. NGO atau LSM juga dapat dibiayai oleh lembaga Negara ataupun Kementrian, namun pengelolaannya dilakukan secara mandiri dan independen.

Demikian adalah definisi NGO dan jenis-jenisnya, semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita semua. Jangan lupa untuk berlangganan artikel Matur.id supaya kamu gak ketinggalan update-update menarik lainnya.

Daftar Gaji Programmer & Posisi IT Lainnya Terbaru 2020

Daftar Gaji Programmer & Posisi IT Lainnya Terbaru 2020

Memiliki minat untuk menjadi programmer atau berkarir di bidang IT, memang merupakan keputusan yang baik, mengingat kebutuhan perusahaan akan orang IT semakin banyak tetapi talen yang tersedia tidak terlalu banyak, hal tersebut juga yang membuat gaji programmer dan juga IT terbilang tinggi dibandingkan profesi lainnya.

Untuk menjadi seorang IT Anda harus memiliki modal pendidikan formal dari sekolah atau jurusan kuliah, yakni berupa keterampilan memahami bahasa pemrograman serta software dan juga hardware.

Selain dari pendidikan formal Anda juga bisa belajar dengan cara otodidak atau mengambil kursus. Selain programmer ada banyak profesi lainnya di bidang IT, seperti data analyst, IT support, data scientis dan masih banyak lainnya. Dan berikut adalah daftar gaji programmer dan profesi IT lainnya terbaru tahun 2020 berdasarkan penglaaman yang telah dimiliki.

Daftar Gaji Programmer & IT Dan Jobdesknya

Analyst programmer/software engineer (S1), Rp 8.000.000 (2- 5 tahun pengalaman)

Gaji programmer

Analis programmer bisa juga disamakandengan software engineer karena job desknya yang sama, yakni sebagai jabatan fungsional yang membuat rancangan sistem serta melakukan analisis pada sistem tersebut.

Systems Analyst (S1), Rp 8.000.000 (3-6 tahun pengalaman)

Gaji programmer

Analis sistem adalah seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan.

Cloud engineer (S1), Rp 5.500.000 (3-7 tahun pengalaman)

Cloud engineering bertugas untuk merancang, monitoring, dan melakukan maintenance pada sistem komputasi berbasis cloud, serta mengorganisasi tata kelolanya. .

Data Analyst (S1), Rp 11.000.000 (2 tahun pengalaman)

Data analyst memiliki tugas yakni menterjemahkan angka-angka atau kode dalam bahasa pemrograman menjadi sebuah laporan yang dapat dibaca oleh semua orang, dan pastinya menjadi mudah dipahami. Manfaat dari seorang data analis bagi perusahaan sangat besar, yakni memeprmudah perusahaan dalam mengambil keputusan, karenanya gaji data analis terbilang besar dengan 2 tahun pengalamannya.

Database adminstrator (S1), Rp 7.000.000 (4-7 tahun pengalaman)

Seorang database adminstrator atau yang disingkat DBA memiliki tugas untuk melaksanakan dan memelihara database salah satunya seperti melakukan evaluasi hardware server database, perencanaan database dan strategi keamanan, menginstal perangkat lunak (Software), seperti Oracle / SQLServer / dan masih banyak lainnya.

IT Auditor (S1), Rp 7.000.000 (4-7 tahun pengalaman)

Memeriksa dan memberikan laporan bahwasannya sistem telah sesuai dengan prosedur atau melaporkan jika sistem tidak bekerja seharusnya, sehingga sistem yang dipakai mendapatkan pemeriksaan dan pemantauan yang maksimal.

Java Programmer (S1), Rp 10.000.000 (3 tahun pengalaman)


Baca juga : Berapa Gaji TNI? Berikut Adalah Daftar Gaji TNI di Segala Pangkat

Java programmer bertugas melakukan pengembangan program java untuk membuat aplikasi, software ataupun website. Seorang java programmer harus ahli dan menguasai beberapa keterampilan seperti XML, X Query, Oracle databese, Enterprise Java Beans, dan lainnya.

Project Manager, IT infrastructure (S1), Rp 22.000.000 (5 – 10 tahun pengalaman)

Salah satu penyebab mengapa seorang project manager memiliki gaji yang tinggi adalah karena tanggung jawabnya yang besar, ia adalah seorang pemimpin dalah sebuah proyek untuk membangu sebuah sistem atau program. Project manager bertanggung jawab mulai dari merancang sistem, merekrut anggota tim, memberikan tugas, memantau, dan memberikan laporan sampai sistem benar-benar jadi.

Senior Systems Engineer (S1), Rp 38.000.000 (5 – 10 tahun pengalaman)

Senior system engineer pada umumnya memiliki tugas untuk merancang atau mendesain sistem, kemudian melakukan berbagai tes sampai sistem yang dirancangnya benar-benar bekerja sesuai tujuan, selain itu mereka juga memantau sistem teknologi yang sangat kompleks. Tidak heran dengan tanggung jawab yang besar ini, profesi sebagai systems engineer yang sudah berpengalaman sampai 10 tahun bisa di bayar sangat tinggi.

Software developer (S1), Rp 15.000.000 (5 – 10 tahun pengalaman)

Tugas seorang software developer adalah menciptakan, mengembangkan, dan memodifikasi software/aplikasi komputer atau program yang sudah ada.

Software QA & Test analyst (S1), Rp 8.000.000 (3 – 5 tahun pengalaman)

Seorang Quality Assirance atau disingkat SQA memiliki tanggung jawab terhadap perencanaan dan perancagan jaminan kualitas perangkat lunal (software), error, recording, analisis, pemeriksaan serta membuat report.

Android/iOS developer apps (S1), Rp 9.500.000 (4 tahun pengalaman)

Seorang Android atau iOS developer bertugas untuk membuat kode bahasa pemrograman khusus untuk aplikasi yang berbasis sistem android ataupun iOS, yang nantinya aplikasi ini akan digunakan oleh pengguna melalui mobile phone.

Systems/Network administrator (S1), Rp 6.000.000 (3 tahun pengalaman)

Network administrator adalah seorang professional yang bertanggung jawab atas pemeliharaan perangkat keras komputer dan perangkat lunak yang terdiri dari sebuah jaringan komputer. Biasanya bertugas untuk melakukan konfigurasi, pemeliharaan, pemeliharaan, dan monitoring jarinngan.

IT Support (S1) Rp 5.500.000 (2 tahun pengalaman)

IT support bertugas memastikan setiap komputer dan program berjalan dengan baik oleh user, IT support juga membantu user yang kesulitan jika ada kendala saat penggunaan sistem. Tidak hanya itu mereka juga wajib melaporkan kepada software engineer jika ada kerusakan atau error sistem.

UI/UX Manager (S1) Rp 11.000.000 (5-6 tahun pengalaman)

UI manajer bertugas untuk menentukan tampilan aplikas, software atau situs yang akan dilihat oleh pengguna, sedangkan UX manajer menentukan bagaimana suaut aplikasi dan/atau situs bisa beroperasi dengan mudah.

Demikian adalah daftar gaji programmer dan IT beserta job deskripsinya, semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk Anda yang memang mencari tahu daftar gaji di bidang IT.

Profesi-profesi yang cocok untuk seorang introvert dan “si pendiam”

Profesi-profesi yang cocok untuk seorang introvert dan “si pendiam”

Selain keterampilan teknik dan juga hardskill perusahaan juga membutuhkan softskill seperti keterampilan berkomunikasi guna mempermudah untuk kerjasama tim, hal ini juga yang dituntut dari seorang kandidat. Oleh karenanya komunikasi kerap kali menjadi kualifikasi utama dalam setiap lowongan pekerjaan.

Namun banyak orang yang masih sulit untuk berkomunikasi dengan orang lain, terutama yang baru ia kenal. Kesulitan dalam bergaul sering dianggap menjadi masalah bagi perusahaan, dan tidak jarang penolakan karena hal ini juga sering terjadi.

Namun walau demikian bagi Anda yang seorang introvert atau pendiam dan tidak terlalu suka bergaul, masih banyak profesi-profesi lain yang sangat cocok bagi seorang yang tertutup dan individualis, berikut adalah 9 profesi yang cocok untuk Anda yang introvert dan pendiam.

9 Profesi yang Cocok untuk Seorang Introvert

1 ) Arsiparis

Arsiparis adalah profesi yang mirip dengan pustakawan namun tugasnya lebih dari sekedar menjaga perpustakaan, yakni bertanggung jawab atas segala pengarsipan di perpustakaan. Arsiparis harus menyusun arsip perpustakaan dengan tepat, agar file yang dicari oleh pembaca bisa dengan mudah ditemukan.

2 ) Editor Video atau Audio

Menjadi seorang editor video atau audio memang harus teliti dan jeli, agar gambar dan suara yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Oleh karenanya pekerjaan ini cocok bagi orng introvert yang biasanya memiliki konsentrasi dan fokus yang lebih tinggi terhadap sesuatu.

Lagian juga profesi ini tidak menuntuk Anda bertemu banyak orang, paling tidak hanya briffing diawal dan akhir projek.

3 ) IT & Programmer

Pastinya kita sering lihat orang yang pendiam namun sangat pintar dalam masalah komputer, ya memang pekerjaan jenis ini sangat cocok bagi si pendiam dan introvert. Pasalnya programmer adalah pekerjaan yang sangat teknis, yang harus dipegang oleh orang yang memiliki fokus dan logic yang tinggi.

Dan selain itu bekerja menjadi seorang programmer juga tidak perlu berkomunikasi langsung satu sama lain, sekalipun mereka bekerja untuk proyek yang sama.

Baca juga : Beda melamar kerja jaman dulu vs zaman now yang serba online

4 ) Teknisi Laboratorium

Teknisi laboratorium adalah profesi yang sering bersinggungan dengan bahan kimia ketimbang manusia. Dan untuk mengawasi bahan-bahan tersebut dibutuhkan orang yang fokus dan tidak mudah terdistraksi akan semua hal, oleh karena itu pekerjaan ini juga cocok untuk seorang introvert yang memiliki ketetlitian yang tinggi.

5 ) Penerjamah

Profesi penerjemah saat ini merupakan profesi dengan bayaran yang tinggi sama seperti programmer. Banyak perusahaan internasional menggunakan jasa penerjemah bahasa untuk menterjemahkan surat atau tulisan dari bahasa asing.

6 ) Analis Keuangan dan Saham

Businessman working in the office

Menjalani profesi sebagai analis keuangan dan saham di bursa efek atau saham sepertinya juga sangat tepat dilakukan oleh orang yang memiliki fokus dan ketelitian tinggi dalam melihat dinamika saham.

Walaupun profesi ini biasanya bekerja di tempat yang ramai dan bising karena penuh suara, namun mereka harus tetap fokus dan tidak mudah terganggu oleh suara-suara disekitar.

7 ) Pelukis / desainer

Melukis merupakan suatu kegiatan yang sangat individualis, bahkan sangat jarang seorang pelukis berkolaborasi dengan orang lain, kerena pekerjaan ini membutuhkan ketenangan dan waktu untuk berimajinasi untuk bisa menghasilkan karya yang bagus.

Tidak berbeda dengan melukis, mendesain juga membutuhkan ketenangan dalam mengerjakannya, oleh karenannya profesi ini juga cocok buat Anda yang bekerja secara individual dan selalu ingin ketenangan.

8 ) Akuntan

Selanjutnya profesi yang cocok untuk introvert dan orang yang pendiam adalah akuntan. Seorang akuntan akan jarang bertemu dengan orang, dan lebih sering menghadapi angka ketimbang orang lain, yang mana hal ini tentunya disukai oleh Anda yang intorvert.

Selain itu pekerjaan ini juga membutuhkan akurasi dan ketelitian, yang mana agak kurang cocok untuk dikerjakan orang extrovert yang cenderung bosenan dan mudah terbawa suasana.

9 ) Penulis

Kemudian yang terakhir profesi yang cocok untuk introvert adalah penulis. Sudah bukan rahasia lagi bahwa seorang penulis terkenal biasanya lebih menarik diri dari pergaulan dan lebih memilih mengamati sekitar ketimbang masuk ke dalamnya. Kemudian menuliskan apa yang dirasa, dilihat, dan dipikirkan menjadi sebuah karya tulis.

Kebanyakan penulis juga memilih tempat yang tenang, sepi, dan jauh dari kegaduhan karena mereka membutuhkan konsentrasi untuk berimajinasi dalam pikirannya, kemudian menuangkannya dalam sebuah kata-kata.

Beda melamar kerja jaman dulu vs zaman now yang serba online

Beda melamar kerja jaman dulu vs zaman now yang serba online

Melamar kerja lewat email atau via portal kerja online saat ini menjadi gaya baru dalam mencari kerja, setelah koneksi internet bisa didapatkan oleh semua orang dengan jaringan yang stabil. Hal ini merubah budaya mencari kerja versi konvesional yang harus print surat lamaran kerja dan CV kemudian berangkat ke kantor pos untuk mengirimkannya, atau datang langsung ke perusahaan yang ingin dilamar.

Kemudian saat ini menjadi lebih canggih dan ringkas lagi, kita tidak perlu datang ke tempat fotocopy untuk menduplikat CV dan lamaran yang ingin disebar, cukup melamar kerja lewat email, masukan CV Anda ke portal kerja seperti jobstreet atau jobs.id, kemudian pilih perusahaan yang ingin Anda lamar dan selesai, tinggal tunggu perkembangannya kembali.

Zaman sekarang jauh lebih gampang bukan? Jarak antara HRD perusahaan dan Anda kini sedekat jari dengan keyboard, yang penting rajin apply ke perusahaan-perusahaan yang sedang bukan lowongan pekerjaan.

Selain kandidat yang melamar pekerjaan, perusahaan kini juga bisa dengan mudah menemukan kandidat terbaik dengan memanfaatkan jasa-jasa headhunter, yang memang melayani perusahaan dengan mencarikan mereka orang terbaik untuk jabatan tertentu. Biasanya headhunter bergerak dengan menelusuri kandidat via linkedin, maka dari itu selalu update CV di linkedin karena siapa tau ada perusahaan yang membutuhkan jasa Anda.

Nah selain perbedaan cara mengirimkan CV zaman dulu versus zaman sekarang, apalagi sii yang membedakan pejuang pencari kerja dulu dan sekarang. Berikut ini adalah ulasannya.

Beda cari kerja zaman dulu dan zaman sekarang

Cari -cari lowongan kerja

Zaman dulu para pencari kerja harus membeli koran atau surat kabar, kemudian membuka halaman paling belakang untuk melihat kolom-kolom lowongan pekerjaan yang di iklankan oleh perusahaan.

Baca juga : 10 profesi paling menjanjikan dan banyak di cari di masa depan

Sedangkan zaman sekarang para pencari kerja tidak perlu repot-repot bangun pagi untuk membeli koran, cukup akses portal kerja online baik dari smartphone ataupun laptop. Data lowongan pekerjaan yang disediakan oleh portal kerja online jauh lebih banyak dibandingkan dengan ada yang di koran.

Interview kerja dulu vs sekarang

Interview kerja zaman dulu tidak memliki banyak pilihan selain langsung datang ke kantor, kemudian bertemu dengan HRD atau user yang akan menginterview Anda. Cara konvensional ini bisa dibilang boros tenaga dan biaya, tapi yaa mau gimana lagi memang tidak plihan lagi selain seperti itu.

Dan interview kerja zaman sekarang lebih enak dan mudah, tidak perlu keluar biaya ataupun tenaga sama sekali. Yang perlu Anda siapkan adalah diri sendiri, kuota beserta jaringan internet yang stabil. Karena Anda dapat melakukannya via video call dan bertatap muka secara online dengan user. Tapi pastikan jaringan internet dan kuota Anda cukup yaa…

Pantau perkembangan lamaran

Zaman dulu setelah melamar pekerjaan Anda tidak bisa memantau perkembangan lamaran sampai dimana, apakah di tolak atau diterima. Yang bisa dilakukan pada saat itu adalah menunggu dan berharap lamaran akan diterima.

Berbeda dengan zaman sekarang, setelah melamar kerja lewat email atau via portal kerja online, Anda bisa memantau perkembangannya via notifikasi portal kerja tersebut atau biasanya mereka mengirimkan news letter perihal proses lamaran.

Nyari alamat kantor

Selain tiga hal di atas mencari alamat kantor juga menjadi problem zaman dulu, para pencari kerja tidak jarang kesulitan menemukan alamat kantor karena mereka tidak tahu daerahnya. Yang terkadang membuat pencari kerja datang terlambat untuk proses wawancara.

Zaman sekarang tidak perlui khawatir, karena di smartphone kita sudah Anda google maps atau waze yang bisa mengarahkan Anda ke tempat tujuan, dan tingkat keakuratnnya semakin hari semakin baik. Bahkan aplikasi-aplikasi tersebut memberikan laporan lalu lintas dan jalan pintas apabila ada kemacetan. Jadi zaman sekarang nyasar atau terlambat datang udah ga relevan lagi yaa..

Demikian adalah beda melamar kerja jaman dulu versus zaman now mulai dari cara melamar kerja lewat email dan lewat kantor pos sampai mencari alamat kantor untuk menghadiri undangan interview kerja.