Aplikasi Lowongan Kerja App Store dan Play Store

Aplikasi Lowongan Kerja App Store dan Play Store

Aplikasi lowongan kerja App Store dan Play Store kini kian dicari mengingat banyak tempat yang kondusif untuk bekerja. Saat ini saja ada banyak sekali aplikasi yang dikembangkan untuk seseorang yang ingin melamar pekerjaan.

Memang mudah dibandingkan dahulu saat teknologi belum berkembang pesat sampai seperti ini. Hanya dengan menggunakan aplikasi online saja sudah bisa tahu lowongan apa saja yang masih terbuka saat ini.

Bagi kamu yang sedang mencari lowongan pekerjaan bisa melihat daftar aplikasi di bawah ini karena hanya perlu menginstalnya saja dan mengikuti prosedur rekrut kerja nantinya. Kamu juga bisa tahu lokasi tempat kerja, penghasilan, dan berbagai fasilitas yang disediakan oleh perekrut tersebut.

1 ) Indeed

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-1

Aplikasi lowongan kera App Store ini wajib kamu download segera pada iPhone atau iPad kamu. Dengan menggunakan aplikasi ini bisa dengan mudah menemukan lowongan kerja yang diinginkan dari berbagai posisi. Ditambah lagi perekrut juga banyak yang membuka lowongan pada aplikasi ini di berbagai kota di Indonesia, jadi jangan khawatir untuk meninggalkan kota asal tempatmu berada.

2 ) LinkedIn Job Search

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-2

Aplikasi kedua terdapat di App Store dan Play Store, keduanya memiliki fungsi yang sama mengingat LinkedIn merupakan satu perusahaan yang memang bergerak untuk bidang ini.

Tidak heran jika penggunanya sendiri ada banyak, bukan hanya di aplikasi saja tetapi jika melalui websitenya akan mendapatkan banyak keuntungan yang didapatkan. Sebetulnya jika dinilai sendiri baik dari aplikasi maupun webnya sudah membantu banyak orang untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

3 ) Jobstreet

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-3

Jobstreet mengembangkan aplikasi lowongan pekerjaan tidak hanya melalui websitenya saja. Di dalam aplikasi ini nantinya ada kolom pencarian posisi yang diinginkan beserta dengan kota tempat lowongan kerja tersebut berada.

Jika kamu tertarik bisa langsung download aplikasinya dan mulai pencarian untuk menemukan posisi yang kamu idamkan. Kemudahan dalam memakai aplikasi ditambah sistem yang sudah online (seperti upload berkas CV dan lainnya) akan membantu memudahkan proses perekrutan karyawan baru.

4 ) Lowongan Kerja

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-4

Bukan hanya aplikasi lowongan kerja App Store karena di android sendiri juga memiliki aplikasi bidang tersebut. Lowongan kerja merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh anak Indonesia sendiri untuk membantu banyak orang yang ingin mencari pekerjaan lebih baik.

Banyak posisi yang sudah terbuka ditambah dengan rate gaji yang cukup besar. Coba download dan mulai cari lowongan kerja yang terbuka.

5 ) JobsDB

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-5

Seperti yang sudah dilansir di situsnya sendiri, aplikasi ini memiliki jangkauan lowongan kerja di Asia terutama negara besar seperti Singapura, Filipina, Indonesia, Malaysia, dan masih banyak lagi.

Nantinya data yang ada di websitenya juga akan tampil di di aplikasi sehingga lebih mudah untuk menemukan banyak lowongan pekerjaan yang diinginkan. selama kamu memiliki background yang diinginkan perusahaan maka prosesnya tidak akan lama untuk mulai bekerja di tempat tersebut.

6 ) Lowongan Kerja Indonesia

aplikasi-lowongan-kerja-app-store-dan-play-store-6

Sama seperti aplikasi sebelumnya karena fungsinya hampir sama. Memang rata-rata aplikasi dibuat untuk memudahkan pencari kerja mendapatkan posisi yang diinginkan. Pada lowongan kerja Indonesia ini memuat tampilan profil pengguna juga agar perekrut bisa melihat background sebelumnya dari pendaftar tersebut.

Berbagai aplikasi lowongan kerja App Store maupun Play Store memang bisa membantu banyak untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Terlepas dari itu semua tinggal pengaruh dari pelamar itu sendiri yang menginginkan untuk melamar di tempat yang mana. Semoga bisa membantu untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

 

8 Tips Open a Small Restaurant in the Metropolitan City

8 Tips Open a Small Restaurant in the Metropolitan City

Who doesn’t want to have a successful business? Whether it is retail or a restaurant, everyone surely wants their business to be successful. As for today, though, we will share some great tips open restaurant for you who plan to do it especially in a big city. These tips for how to open a small restaurant will help you stay away from the typical hurdles that may arise in the future, which may even lead to liquidation.

Start-Up Restaurant Success

tips-open-restaurant-4

1 ) Decide on a concept.

It is always one of the most important tips open restaurant. Choose what kind of restaurant you wish to offer, your target audience, and what unique selling point to offer to make your restaurant simply different. Decide on the ‘voice’ of your restaurant, and then present it in the menus, the dishes, and the marketing.

2 ) Do a market research and analyze your competitor.

Having an idea for your business is always all well and good, but a sufficient research is always important to ensure that you do not end up opening a restaurant business your target market actually has no interest in. If that happens, you surely will miss a return on the investment you make for the business.

3 ) Create a business plan.

To structure your business model, a business plan is always essential. Apart from that, a good business plan also clarifies the direction of your business to attract both team members and financing, especially since you may need aid for opening a restaurant cost. This document is also the one to refer back to during the daily management of your business. Luckily, creating a business plan doesn’t have to be as daunting as it sounds. Today, there are so many great resources to help you create yours.

4 ) Find the perfect premises.

This can be a challenge for various factors: where you wish the restaurant to be, the kind of building you want the restaurant to be in, where the targeted customers are most likely to be from, and how much you’re willing to spend to buy or rent the place. Choose a property based on the concept and ethic of your business.

5 ) Costs for utilities.

Utilities are known to be the second factor for increasing business costs, following labor. Take your time to find the most cooperative utilities suppliers that can suit the needs of your business. Sticking with a famous company isn’t always advisable—recently, the independent utility provides is a more popular and wiser choice.

6 ) Installation and maintenance for equipment.

You definitely need equipment you can rely on when you’re running an efficient business. Hence, it’s always recommended to invest in good-quality equipment which will benefit you in the long term with minimum repairs and maintenance.

7 ) Licenses and regulations.

Without a doubt, you’ll need to meet several important licenses and regulations to run your restaurant business. Check with the local regulations and authorities to find out the kinds of license and regulation you will have to fulfill first, such as food hygiene certificate and alcohol license.

8 ) Staff recruitment.

With labor makes the biggest portion a restaurant business can spend, you definitely don’t want to take a careless step with these tips open restaurant. Recruitment thus is a critical step to ensure you the best staffs that help run the business efficiently. Help the potential staff members by explaining the vision of your small restaurant to appeal them.

Description: Tips open restaurant will help you to do things correctly since the beginning to ensure the success of your restaurant business, even though it is a small one in a metropolitan city.

7 Myths and Facts About the Female Boss

7 Myths and Facts About the Female Boss

There are countless myths and facts about the female boss around us. It can be very helpful if you know at least seven of them. At least, you would be able to build healthier interaction with your female boss. Some say female boss is a little bit more complicated and emotional. Worry no more, these following facts would be very helpful.

Only 34% of them

The fact is, the number of female bosses is quite low. Based on Pew Research Survey, there is are only 34% female bosses in whole companies in the Unites States. Most of these female bosses are in the middle position and only 9% of them in the top management position including the CEO. It means, female bosses are actually women are competitive and relatively have better leadership than male. It is quite a myth to say that they are less professional than male bosses.

They engage better with the staffs

In one side, it may be true that female bosses are a little bit more emotional than male bosses. But, it also reflects that they care more about their staffs. A survey that is conducted to 1,000 employees shows that female bosses engage better with their staffs even outside works. It is because females are more sensitive and have more sympathy to their colleagues, especially in communications.

Balancing work and life

Some companies nowadays tend to have woman managers. Why? Female is more able to manage the work in the company without messing up personal life. Women naturally would like to think about their family and social life. Therefore, it is common facts about the female boss that they are good at leading the human resources department.

Learn their language

Most people say that female bosses are way too emotional and less professional than they should be. In some cases, it can be true. But, it is party a myth. According to Forbes in 2013, it is not only bad to let the emotion out at work. It does not mean that you are not professional. It only means that you are a human. To deal with this situation, it would be better for you to learn your female boss’ language. If you pay attention, the say less direct instruction and give you more compliments before criticizing your work. It is actually the main problem of your misunderstand of their instruction.

They can be your friends

It is a good point if you have a female boss. You can just talk to them about your problems. According to the Grand poll research, female bosses are easy to understand the employees’ problems. Although the company may not always offer the best solution for your depression, a female boss may make you feel more welcomed. She would comfort you much better than male boss. She is less judgmental even when you are crying at work.

More details

The Gallup survey shows that female bosses are way more detail than male bosses. It means, although they complement your work, they usually always find your flaws.

Who is the boss?

At last, female bosses are sometime too engaged with their staffs. Some say that it makes them less professional. And it is somehow true. That is why people sometime say, “Who is the boss?”. It would always be part of the facts about the female boss.

5 trap and dengerous question when interview job

5 trap and dengerous question when interview job

Finding the dangerous question when job interview is something common and of course if we have known about it, we will be able to find some best ideas on answering the questions. Commonly the dangerous question during the job interview is a kind of the tricky question for the interviewee. That is commonly asked during the job interview. Of course, any job seekers need to really know about the job interview which they will face. The job interview is commonly full of trick and also full of risk as well. That is the reason why anyone who are seeking a job and will be on a job interview need to really know about job interview. Still, even though you have a lot of experience of the job interview, you still need to learn much more about job interview.

That is including learning the characters of questions and what the interviewer will infer from the answer which we give. That is because there are some kinds of questions which are really tricky so that when we answer the questions in the wrong way, that can be the obstacle and also the reason why we could not get the job. That will be such a good idea for learning much more about the job interview characters. That is including learning about what are the dangerous questions which are often given in the job interviews. What are they then? Here are dangerous question when job interview which will be discussed.

What is Your Weakness?

When you are getting such this question, you need to answer it properly and also of course fairly. You can answer it by showing what kind of weakness which you have and how you can turn your weakness into a positive thing or into a benefit. That will give you a positive point since you can handle your own attitude including turning your negative side into positive.

Why you are Interested in this Position

Another common dangerous question when job interview is the question of ‘why are you interested in this position’. This question is aimed at knowing how far your knowledge about the company is actually. So, it means that you need to prepare your job interview by learning about the company as well.

How Much Salary You Want?

Another common dangerous question when job interview is ‘how much salary you want’. Of course, you need to express that you welcome to any compensation which can be discussed as well. However, if you have to talk about the nominal, you can give the range. Still, before the interview, you need to find info about the common range of salary for such that position.

Talk About Yourself, Please

When you get such this question for talking about yourself, simply you need to talk some points about yourself. Make sure that it is the professional points which are related to your career or the future. That can also be answered by talking about your working experience.

What Kind Of Proud Achievement Which You Every Reached Before?

The key for answering such the question of your proud achievement in the past is by sharing your great achievement which is related to the position which you applied. Another way is by giving the overview on how important your achievement on showing about your capability which will be useful for the position which you applied. That is the tricky dangerous question when job interview which many people often found.

The Little Things That Make Your Application Was Rejected By the Company

The Little Things That Make Your Application Was Rejected By the Company

There are little things that make the application rejected. The company received hundreds applications and they only picked the applications they think the best. The reason may be different in each industry. Here are some common little things that make the application rejected.

Qualifications

It is okay if you apply the job which a bit under your qualifications. However, if you can seek the higher qualification, why not? People tend to put most of their time to make CV and applications talking about your experiences and high degree. You have to see things from employer’s sight as well. If the employer should only choose one person but he or she got fifty applications, don’t think about you are under qualified. The employer will put away the applications which don’t have relation with the experiences. The same thing goes the same as the degree class.

Readability

When the employer observes the CV, they anticipate the information stated is easy to understand. If your CV is not like that, then they will put in the dustbin right away. They will not waste time to look thoroughly on the bio searching the information while other CVs are clearer and more concise. It is better to make your CV easy and simple to read. Put the relevant information and encourage the key parts. Make sure the employer can easily see the key information.

Spelling

Some people may be disappointed with the spelling error while actually they are qualified with the job. There are some reasons about it. When you apply the job, you should imagine that your CV is being compared by other ideal CV of ideal applicants. The company will hire only one person; imagine that there are more than 50 appliances. The applications are all the same but your application has many spelling errors. They will choose the perfect one. Actually, the problem is not only the spelling, but whether you give clear information to the employer or not. The spelling errors make the information not clear.

Differentiation

Imagine you are looking for one position and you got 50 applications on your table. Most of them look the same, they graduated from degree. However, there is no experience. You may think that you will lose the chances if you throw away 35 or 40 similar applications. But it’s not happened with the employer, they will only choose perhaps 5 applications which really stand out. That’s why you should make your applications different and can catch the attention of the employer. If not, then your application will not be read.

Ambiguity

An unclear CV is not interesting even the covering letter stands out. Make your application personally. It’s better to relate the CV with the industry. It will need more work but it is the best way to get chosen.

Well, those are little things that make the application rejected. Some of them may sound ridiculous but you can rethink once more and imagine you are the employer. If you got many similar applications then you will choose the perfect one. Reread again before you sent your application or ask your family or friends to check.

Cara Menghilangkan Rasa Malas Dalam Bekerja (Lazy is Enemy)

Cara Menghilangkan Rasa Malas Dalam Bekerja (Lazy is Enemy)

Rasa malas kerap saja melanda seseorang entah itu anak-anak maupun orang dewasa. Jika kita terus memelihara rasa malas, sudah pasti di waktu yang akan datang kita akan mendapatkan kerugian. Cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja bisa ditempuh dengan berbagai hal.

Tidak mudah memang usaha menghilangkan kemalasan ini, tetapi Anda harus mencobanya terlebih dahulu. Kepedulian terhadap tanggung jawab yang harus dilakukan adalah pendorong utama agar seseorang terhindar dari rasa malas. Untuk informasi lebih jelasnya, simak uraian berikut ini.

Cara Menghilangkan Rasa Malas dalam Bekerja yang Efektif

Entah itu disebut sebagai kemalasan, kemageran, kelelahan atau apa pun, ide tak melakukan perbuatan apa pun di saat ada yang perlu dilakukan merupakan salah satu tanda kelemahan atau munculnya rasa tak bertanggung jawab.

Rasa malas memang kerap muncul saat Anda menghadapi pekerjaan yang membosankan atau hal yang berkaitan dengan permasalahan yang pelik. Selain itu, pengaruh terlalu biasa menunda-nunda waktu juga membuat Anda lalai dan akhirnya malas mengerjakan pekerjaan Anda.

Apa pun penyebabnya, rasa malas ini harus benar-benar dihilangkan agar tidak menimbulkan penyesalan di kemudian hari. Berikut adalah kiat untuk menghilangkan rasa malas ketika bekerja.

1 ) Membulatkan Tekad

Kemalasan tidak datang tiba-tiba. Setiap kali rasa malas itu menyerang Anda, pikirkanlah apa sebenarnya penyebabnya. Kemalasan sebenarnya bukan inti dari masalah yang sedang dihadapi.

Dengan mengetahui penyebabnya, Anda pasti bisa menghilangkan rasa malas itu. Bertekadlah untuk maju dan menghadapi apa pun yang akan menjadi penghambat Anda untuk maju. Membuat cita-cita besar memang mudah, tetapi untuk mewujudkannya membutuhkan perjuangan yang besar.

Tekad yang bulat untuk maju sangat penting demi mewujudkan seluruh cita-cita Anda. Membulatkan tekad dan menentukan tujuan atau cita-cita adalah cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja yang utama.

2 ) Bersiap-siap

Setelah Anda memiliki tekad yang bulat dan cita-cita yang harus di raih, saatnya Anda mempersiapkan diri Anda. Apa yang harus disiapkan? Hal utama yang harus Anda siapkan adalah tubuh Anda.

Menghilangkan rasa malas saat bekerja mungkin belum bisa Anda lakukan jika Anda belum mampu menghilangkan rasa malas untuk merawat diri sendiri. Mulailah membiasakan diri untuk bangun pagi-pagi agar tubuh Anda selalu bugar.

Setelah itu, berolahragalah secara teratur untuk investasi kesehatan di masa yang akan datang dan jangan lupa makanlah secara teratur. Jika tubuh Anda sehat, semua pekerjaan Anda pasti akan bisa terselesaikan.

Setelah mempersiapkan diri Anda, selanjutnya belajarlah untuk hidup secara teratur. Untuk pelatihan awal, biasakan membuat jadwal harian. Cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja yang paling efektif adalah dengan membuat jadwal harian. Patuhi semua jadwal yang telah Anda buat.

Ingat, hidup teratur akan mampu mewujudkan cita-cita Anda. Lalu, dalam membuat jadwal, jangan lupa untuk mencantumkan hal-hal yang berbau hiburan.

Hal ini untuk mencegah timbulnya rasa bosan dan frustasi yang akan membuat Anda menjadi malas. Sesekali, Anda bisa menghabiskan waktu bersama teman atau keluarga tercinta, entah itu liburan, nonton film, atau apa pun.

3 ) Melakukan Tindakan

Setelah membuat tekad dan mempersiapkan diri, sekarang saatnya Anda memulai semua cita-cita Anda. Semua yang Anda perjuangkan ini memiliki awal dan akhir. Memulai sesuatu memang tidak semudah membalikkan tangan. Jika seseorang lupa akan tekad dan tujuannya, Ia mungkin akan terus enggan melakukan sesuatu.

Ingat, jangan meremehkan diri Anda. Sebenarnya, Anda mampu melakukan hal-hal yang Anda anggap tidak bisa. Buang jauh-jauh mindset “tidak bisa” dalam benak Anda. Jika ada kemauan yang kuat, semua hal pasti bisa dilakukan.

Kiat untuk menghilangkan rasa malas dalam bekerja yakni dengan menggunakan waktu sebaik-baiknya. Jika di waktu pagi Anda memiliki pekerjaan yang harus diselesaikan, jangan menunggu siang, sore, atau malam.

Kerjakan saat itu juga. Menunda-nunda pekerjaan malah akan memberatkan Anda karena akan ada pekerjaan yang lain. Bagilah waktu Anda dengan sebaik-baiknya agar tanggung jawab harian Anda bisa terpenuhi tanpa menimbulkan rasa bosan atau stress.

Setiap orang memang terkadang tidak hanya memiliki satu pekerjaan atau satu hal yang harus dikerjakan. Terkadang, kita diharuskan menyelesaikan beberapa pekerjaan sekaligus dalam satu hari. Jika Anda menghadapi hal yang demikian, ingat, jangan stress.

Buatlah peta prioritas, misalnya penting mendesak, penting tidak mendesak, dan lain-lain. Mulailah mengerjakan pekerjaan yang penting dan mendesak. Pekerjaan yang tidak mendesak bisa Anda kerjakan setelah menyelesaikan hal-hal yang mendesak. Dengan demikian, Anda sudah belajar untuk cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja.

4 ) Tetap Termotivasi

Motivasi atau dorongan kuat dari dalam diri sendiri adalah bekal penting dalam. Upaya membunuh rasa malas dalam bekerja. Teruslah memotivasi diri Anda sendiri untuk menyelesaikan pekerjaan Anda.

Cobalah untuk mengapreasi diri Anda sendiri dengan menghadiahkan diri Anda dengan hal-hal kecil saat suatu pekerjaan telah selesai. Penghargaan seperti ini akan memberikan dorongan semangat yang luar biasa. Anggap saja hadiah ini adalah imbalan atas kerja keras Anda sehingga Anda tidak lagi malas mengerjakan sesuatu.

Cara Menghilangkan Rasa Malas dalam Bekerja Menurut Sudut Pandang Islam

Untuk mereka yang beragama Islam, sejak kecil kita memang sudah diajarkan untuk hidup giat dan tidak malas. Hal ini terbukti dengan adanya tuntutan salat wajib lima waktu yang harus dilakukan secara tepat waktu.

Akan tetapi, terkadang rasa malas kerap kali melanda. Kita sering kali lupa atas kewajiban kita. Hal ini mungkin karena kita tidak merasakan akibat dari meninggalkan salat. Beberapa kali, sering juga kita tetap tidak peduli meskipun adzan masjid sudah berkumandang.

Kita tidak lekas salat meskipun sudah tiba waktunya. Untuk menjalankan tanggung jawab untuk Allah saja kita lalai, bagaimana dengan pekerjaan kita? Simak cara menghilangkan rasa malas menurut sudut pandang Islam berikut ini.

“Jika Anda berada pada sore hari, jangan menunggu pagi hari. Lalu, jika Anda berada pada pagi hari, jangan menunggu sore hari. Gunakanlah waktu sehat Anda untuk persiapan masa sakit Anda, kehidupan, dan untuk kematianmu” (H.R Imam Bukhari).

Dari hadist shahih di atas, Anda diajarkan untuk menghargai waktu dan memanfaatkannya untuk menjalankan apa yang harus dikerjakan. Tidak ada yang tahu berapa waktu yang tersisa untuk seseorang.

Jadi, manfaatkanlah waktu ini sebaik mungkin. Ini adalah cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja yang terbaik. Islam juga mengajarkan untuk selalu berusaha dan berdua demi mewujudkan apa yang dicita-citakan.

Demikian adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengusir rasa malas yang kerap menerjang diri Anda. Sebenarnya, yang bisa mengatasi rasa malas Anda adalah diri Anda sendiri. Oleh karena itu, jangan pernah lelah untuk berusaha dan berdoa. Semoga beberapa cara menghilangkan rasa malas dalam bekerja ini bermanfaat untuk Anda.

Cara Menghitung Iuran BPJS Kesehatan dan Jaminan Pensiun BPJS

Cara Menghitung Iuran BPJS Kesehatan dan Jaminan Pensiun BPJS

Sebagai suatu Negara, Indonesia wajib memberikan jaminan sosial bagi seluruh rakyatnya. Sebelumnya memang sudah ada beberapa lembaga-lembaga jaminan sosial di Indonesia, namun kini sudah dibentuk badan hukum untuk publik yang akan menjadi penyelenggara program untuk jaminan sosial, termasuk jaminan kesehatan yaitu BPJS.

Lalu, bagaimana cara menghitung bpjs kesehatan? Sebelum mengetahui lebih jauh apa itu bpjs kesehatan, bahkan cara menghitung biayanya, mungkin Anda perlu mengerti dahulu tentang jaminan sosial yang dijelaskan melalui Undang-Undang. Jaminan sosial merupakan bentuk dari perlindungan sosial dan jaminan kepada seluruh rakyat untuk mendapatkan pekerjaan layak dan kebutuhan hidup yang dasar.

Jaminan sosial ini direalisasikan dalam bentuk program dan kompensansi kesejahteraan untuk rakyat oleh pemerintah.

Apa Pengertian dan Bagaimana Cara Menghitung BPJS Kesehatan?

Mungkin dulu Anda pernah mendengar atau terdaftar sebagai anggota Askes. Perusahaan BUMN tersebut sebelumnya memiliki peran sebagai lembaga penyedia jaminan kesehatan bagi warga Indonesia.

Namun, beberapa tahun yang lalu, pemerintah membentuk sebuah badan hukum yang berfungsi sebagai penyelenggara program untuk seluruh jaminan sosial penduduk Indonesia, termasuk jaminan kesehatan.

Lembaga jaminan sosial ini kemudian disebut dengan bpjs kesehatan menggantikan askes dan diatur pada Undang-Undang No.24 tahun 2011. Jika Anda sudah paham tentang bpjs kesehatan, maka penting bagi Anda untuk mengetahui cara perhitungan bpjs kesehatan. Selain bpjs kesehatan, ternyata tersedia juga bpjs ketenagakerjaan.

Seperti yang Anda telah ketahui, bahwa badan penyelenggara jaminan sosial atau yang disingkat menjadi bpjs merupakan badan hukum publik yang bersifat nirlaba, yang menyelenggarakan beberapa program jaminan sosial. Program yang sudah dibentuk antara lain bpjs kesehatan dan ketenagakerjaan.

Sekilas mengenai bpjs ketenagakerjaan, program ini menggantikan program jamsostek yang sebelumnya sudah dibentuk terlebih dahulu. Jaminan yang diberikan antara lain jaminan kematian, kecelakaan kerja, pension, dan hari tua, kepada semua pekerja Indonesia si sektor formal dan informal, maupun pekerja asing yang telah bekerja selama kurang lebih 6 bulan di Indonesia.

Sedangkan bpjs kesehatan, penduduk Indonesia nantinya bisa mendapatkan jaminan berupa pelayanan kesehatan yang dibagi menjadi beberapa kelas sesuai dengan besar iuran yang dibayarkan. Lalu, bagaimana cara menghitung bpjs kesehatan?

Bagaimana Cara Mendaftar dan Cara Menghitung BPJS Kesehatan?

Sebelum mengetahui tentang tata cara mendaftar serta menghitung biaya bpjs kesehatan yang harus Anda bayar, tentunya akan lebih baik mengerti terlebih dahulu beberapa tipe keanggotaan untuk peserta bpjs kesehatan yang dibagi menjadi dua macam.

Peserta pertama adalah penerima bantuan iuran atau disingkat dengan PBI. PBI ini merupakan peserta bpjs kesehatan yang tidak mampu membayar iuran seperti fakir miskin, dan orang-orang yang mengalami kecacatan total. Untuk peserta PBI tidak perlu memusingkan cara menghitung bpjs kesehatan, karena semua biaya pembayaran akan ditanggung oleh pemerintah.

Selanjutnya adalah tipe kedua peserta bpjs kesehatan yaitu yang bukan PBI. Peserta yang bukan PBI ini kemudian dibagi lagi menjadi tiga kategori dengan cara perhitungan masing-masing.

Kategori yang pertama adalah pekerja yang menerima upah atau gaji beserta anggota keluarganya. Pekerja yang dimaksud adalah anggota TNI/POLRI, PNS, pegawai pemerintah yang bukan pegawai negeri, dan pejabat Negara. Iuran bpjs kesehatan yang harus dibayar perbulan adalah 5% dari jumlah gaji satu bulan, dimana 2%nya menjadi tanggungan pekerja sedangkan sisanya 3% ditanggung oleh pemberi pekerjaan.

Gaji yang dimaksudkan tersebut adalah jumlah gaji pokok serta tunjangan keluarga. Selain itu, gaji yang dipakai untuk dasar dalam menghitung biaya tersebut adalah gaji tetap dengan batas maksimalnya 2 kali gaji yang tidak kena pajak untuk status kawin dengan anak 1.

Kategori kedua untuk peserta bpjs bukan PBI adalah pekerja bukan penerima upah atau pekerja mandiri selain yang disebutkan di kategori pertama, seperti perusahaan, investor, veteran, penerima pensiun, dan lainnya. Cara menghitung bpjs kesehatan untuk kategori kedua ini sedikit berbeda dari peserta ppu.

Besar iuran yang harus dibayarkan adalah 4,5% yang bertahap menjadi 5% dari upah atau gaji per bulan. Biaya ini tidak sepenuhnya dibayar oleh peserta, namun hanya 0,5% hingga 1%, dan sisanya 4% hingga 4,5% ditanggung oleh pemberi kerja. Dasar perhitungan yang dipakai adalah gaji pokok dan tunjangan hidup dengan kriteria batas maksimal sama dengan kategori pertama.

Kategori ketiga dan terakhir adalah peserta yang bukan termasuk pekerja penerima upan maupun pekerja bukan penerima upah. Peserta kategori ketiga ini boleh memilih jumlah iuran yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya.

Ada 3 pilihan jumlah iuran bpjs kesehatan yang bisa dipilih untuk dibayar tiap orang per bulan dan disesuaikan dengan fasilitas yang didapatkan. Untuk kelas 1, iuran yang dikenakan sebesar Rp 59.500, kelas 2 sebesar Rp 42.500 dan kelas 3 Rp 25.500. Jadi, bagi Anda yang bukan termasuk dua kategori sebelumnya, Anda bisa membayar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.

Bagi Anda yang belum terdaftar sebagai anggota bpjs, jangan hanya mencari tahu tentang cara menghitung bpjs kesehatan, tetapi juga cara mendaftar menjadi anggota.

Untuk peserta kategori pertama yaitu anggota PNS, Polri dan sebagainya sebenarnya paling mudah dari yang lainnya karena data yang dibutuhkan sudah tersedia di kantor bpjs. Lalu, Anda bisa mendaftar dengan cara mandiri atau kolektif beserta bukti kartu asuransi kesehatan yang sudah Anda miliki. Jika sudah selesai, kartu untuk anggota bpjs kesehatan akan diberikan.

Kemudian, jika Anda adalah seorang karyawan sebuah perusahaan, pendaftaran untuk menjadi anggota bpjs juga sangatlah mudah, yaitu melalui perusahaan. Biasanya akan ada perwakilan dari perusahaan yang akan mengurusnya dengan langsung mendatangi kantor bpjs di wilayah lokasi perusahaan.

Karyawan yang telah resmi terdaftar sebagai anggota tentunya juga akan mendapat kartu bpjs kesehatan. Lalu, untuk masyarakat umum, cara pendaftarannya mungkin sedikit lebih lama. Namun, jika sudah terdaftar, Anda tentunya akan lebih mudah memahami bagaimana cara perhitungan bpjs kesehatan yang sesuai dengan kategori peserta yang Anda miliki.

Sebelumnya Anda harus datang langsung ke kantor bpjs kesehatan di wilayah kabupaten tempat Anda tinggal. Kemudian, isilah formulir pendaftaran dengan data salah satu kartu identitas seperti KTP, KK, Paspor atau SIM. Setelah selesai, Anda akan diberikan nomor transaksi berupa virtual account untuk membayar iuran. Jika iuran sudah dibayarkan, maka Anda akan mendapatkan kartu anggota bpjs kesehatan milik Anda.

Itulah penjelasan singkat mengenai tata cara pendaftaran keanggotaan serta cara menghitung bpjs kesehatan yang sesuai dengan tipe keanggotaan yang Anda miliki. Terdaftar sebagai anggota bpjs kesehatan sangatlah penting dan bermanfaat.

Iuran yang Anda bayar tiap bulannya tentu akan memudahkan Anda mendapatkan jaminan sosial berupa pelayanan kesehatan di kemudian hari. Selain itu, cara mendaftar dan membayar iurannya pun sangatlah mudah.